Pacitan – Ratusan siswa dari berbagai lembaga pendidikan mengikuti Festival Anak Sholeh yang digelar oleh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an (PPTQ) Ar-Royan, Gunung Cilik, Purwoasri, Kebonagung, Pacitan.
Acara ini resmi dibuka oleh Sabdo Utomo selaku ketua panitia dengan pembacaan basmalah pada Sabtu (28/9/2024), yang menandai dimulainya berbagai perlombaan bagi peserta dari tingkat TK hingga SMP.
Dalam sambutannya, Sabdo Utomo menjelaskan bahwa tujuan festival ini adalah untuk memberikan wadah bagi anak-anak dalam mengembangkan bakat mereka, serta melatih mereka menjadi generasi penerus yang cerdas dan taat dalam agama Islam.
“Festival ini juga menjadi sarana untuk mengenalkan PPTQ Ar-Royan kepada masyarakat, sehingga diharapkan semakin banyak yang mondok di sini,” katanya.
Lebih dari 150 peserta mengikuti berbagai lomba, di antaranya lomba mewarnai untuk siswa taman kanak-kanak dan Bustanul Athfal, lomba pidato dai cilik tingkat sekolah dasar, serta lomba tahfidz Quran tingkat SMP.
Lomba Mewarnai dan Tahfidz Quran Menarik Antusiasme Peserta
Lomba mewarnai yang diadakan di Masjid area Pondok Pesantren menjadi ajang kreativitas bagi siswa-siswi TK dan RA. Anak-anak ini dengan penuh semangat mengikuti lomba meskipun sebagian besar tanpa pendampingan orang tua, dengan pendamping hanya ditempatkan di belakang barisan peserta.
Sementara itu, lomba tahfidz Quran diikuti oleh siswa SMP yang menghafal ayat-ayat suci Al-Quran di hadapan tiga orang juri. Para peserta dengan lancar menyambung ayat-ayat yang diberikan, meskipun beberapa di antaranya sempat lupa melanjutkan hafalannya.
Lomba dai cilik yang diikuti peserta dari tingkat SD juga tak kalah menarik perhatian. Para dai cilik ini menyampaikan dakwah dengan gaya khas mereka, melantunkan syair dan dalil-dalil Al-Quran dengan fasih di hadapan juri dan peserta lainnya.
Sumino, yang mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan, turut hadir dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. “Pondok pesantren ini telah membuktikan kualitasnya melalui kegiatan seperti ini. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan memberikan motivasi serta inspirasi kepada umat Islam, terutama bagi generasi muda,” ungkapnya.
Sumino juga menekankan pentingnya lembaga pendidikan yang memberikan pendidikan agama secara intensif, karena keterbatasan waktu di sekolah-sekolah umum. Ia berharap kegiatan seperti Festival Anak Sholeh ini dapat terus memberikan dampak positif dalam pengembangan generasi muda yang berkualitas.
Festival Anak Sholeh ini merupakan kali kedua yang diadakan di PPTQ Ar-Royan dan diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang terus menarik antusiasme masyarakat.