PACITAN, lensapacitan.com Bencana alam tanah gerak terjadi pada Rabu (28/6/2023) sore mengakibatkan jalur penghubung wilayah Pentung menuju ke Jetak, Tulakan amblas dan sempat terputus.
Kejadian bencana alam yang berada di titik RT/RW III/I Dusun Krajan, Desa Nglaran, Kecamatan Tulakan tersebut sempat membuat akses warga tersendat sejak Rabu kemarin.
Kepala Desa Nglaran, Triyono Mengatakan akibat kejadian itu, arus lalulintas dari kedua arah dialihkan melalui jalan desa. Tidak hanya itu ada dua keluarga terdampak. Dimana jika kondisi hujan lagi, kedua keluarga tersebut terpaksa harus mengungsi ke tetangga terdekat.
“Sejak Rabu sore kemarin kedua Kepala keluarga mengungsi, karena cuaca masih hujan dan ada potensi pergerakan tanah, ” katanya.
Pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang untuk penanganan jalan amblas. Alat berat dan dumptruck diturunkan untuk menimbun jalur tersebut dengan pasir dan batu (sirtu).
“Dilakukan penimbunan pasir, sementara biar bisa untuk lewat kendaraan dulu, dibikinkan jalan darurat,”kata Triyono.
Kamis sore, jalur di kawasan tersebut sudah bisa dilalui kembali. “(Pukul 16.00 WIB kamis, red) sore ini sudah bisa dibuka kembali,”pungkasnya.
Kepala dinas PUPR Suparlan mengatakan, penanganan darurat berupa urug ini agar mobilisasi warga kembali normal.
“Sesuai arahan Bupati kita uruk, kemudian nanti kita amankan badan jalannya, meliputi talud dan juga parit, jelasnya.