Menu

Mode Gelap
Agar Aman dan Sehat, Penjamah Makanan MBG di Pacitan Dapat Pembekalan Higiene Sanitasi Jaga Kualitas Makan Bergizi Gratis, BGN Gelar Bimtek Penjamah Makanan di Pacitan Pedet Berkaki Enam Lahir di Pringkuku, Pacitan, Bikin Heboh Warga DBHCHT Pacitan Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan, Dinkes Salurkan Rp 10,28 Miliar untuk Obat dan Renovasi Faskes Keracunan Gas di Terowongan, Dua Penambang Pacitan Meninggal Dunia Dua Pekerja Tambang Batu Ungkal di Pacitan Tewas Diduga Karena Menghirup Gas

Kesehatan

Atasi DBD, Bupati Aji Foging Di Arjosari

badge-check

 

PACITAN, lensapacitan.com, Meningkatkanya temuan kasus demam berdarah dengue (DBD) belakangan mematik keprihatinan Indrata Nur Bayuaji. Para petugas kesehatan pun dipatik, meningkatkan kerja mulai pemantuan hingga pencegahan. Tak ingin, berlanjut bupati Pacitan itu mendapati warganya terkapar ditempat tidur perkara gigitan nyamuk.

Aji sapaan Indrata Nur Bayuaji mengakatan masalah DBD jadi masalah klasik di Pacitan. Pun saban tahun ada saja warga yang terkapar usai tergigit nyamuk aedes aegepty itu. Tak ingin terus terulang, tahun ini di meminta kesadaran dinas kesehatan hingga pemangku kepentingan tingkat dusun memantau kesehatan warganya. 

‘’Harapan saya mulai tahun ini, atau tahun mendatang sudah gak ada lagi atau turun jauh kasus DBDnya,’’ terang Aji

Tak hanya lingkungan masyarakat, Aji mewanti-wanti penularan demam berdarah dilungkup sekolah. Maklum, nyamuk belang hitam putih itu, acap keluar dan menyerang sekitar pukul 10.00 siang. Waktu pas bagi siswa beraktifitas di sekolah. Alhasil, pemantuan jentik hingga PSN diharapnya turut diterapkan dilingkup pendidikan. 

‘’DBD itu berbahaya tapi bisa kita cegah, asal kita mau bergerak,’’ tegasnya.

Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pacitan Hendra Purwaka mencatat dalam setahun 121 kasus demam berdarah ditemukan di Pacitan. Penyebarannya, mayoritas terjadi dikecamatan kota dan kecamatan Arjosari. Tertinggi, temuan terjadi di bulan Januari dan November lalu, dengan 23 kasus saban bulannya. 

 ‘’Kita terus galakan PSN dan 3M untuk memutus mata rantai penularan DBD ini,’’ tambah Hendra.  (Dn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Agar Aman dan Sehat, Penjamah Makanan MBG di Pacitan Dapat Pembekalan Higiene Sanitasi

26 Oktober 2025 - 19:37 WIB

Jaga Kualitas Makan Bergizi Gratis, BGN Gelar Bimtek Penjamah Makanan di Pacitan

25 Oktober 2025 - 16:48 WIB

Program STBM di Desa Tegalombo Pacitan Capai 75 Persen, Target Rampung 2026

22 September 2025 - 11:21 WIB

DPRD Pacitan Soroti Pelayanan RSUD, Jumlah Dokter Belum ideal Untuk Layani Pasien Harian

27 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Pemkab Pacitan Targetkan Eliminasi TBC Tahun 2030, Terbitkan Edaran untuk Semua OPD

15 Agustus 2025 - 06:06 WIB

Trending di Kesehatan