PACITAN-Lensapacitan –
Seleksi kompetensi bidang (SKB) ratusan calon aparatur sipil negara (CASN)
Pacitan dimulai kemarin (1/12). Dalam dua hari, mereka bakal berebut formasi
yang disediakan pemerintah daerah. Pun, tak ingin kecurangan ujian terjadi di
Pacitan, Wakil Bupati Gagarin, sambangi langsung seleksi di gedung AKN
tersebut.
Menurut Gagarin,
seleksi kali ini menjadi tolak ukur kemampuan para CASN Pacitan kedepan. Tak
hanya teori namun, paham pekerjaan yang bakal dihadapi saat lolos jadi abdi
negara kelak. Pun, tak hanya pandai akademis, dia ingin, para pegawai itu paham
akan profesionalitas kerja, inovatif serta miliki hati nurani saat layani
masyarakat nanti.
‘’Kita minta para teman-teman calon PNS ini
fokus untuk mengikuti ujian,’’ terang Gagarin.
Sesuai kesepakatan,
Gagarin menegaskan tak ada toleransi aturan dalam seleksi kali ini. Sesuai
syarat, para peserta wajib mengikuti dan melengkapi setiap berkas yang
dibutuhkan. Termasuk, ditemuinya salah seorang peserta asal Ponorogo yang gagal
ujian lantaran tak membawa kartu tanda penduduk (KTP) asli. Meski disesalkan,
namun fair dia tak ingin mengecualikan
saban peraturan yang telah disepakati sebelumnya.
‘’Seleksi SKB ini
dilakukan fair, kita berpedoman
sesuai aturan yang dibuat sebelum pelaksanaan dilakukan,’’ tegas Gagarin.
Sempat, peninjauan
sarana sempat dilakoni Gagarin. Mulai pengecekan berkas peserta hingga
pemindaian wajah. Bahkan, komputer tes pun ditinjau sebelum para peserta masuki
ruang ujian. Memastikan, fasilitas yang diberikan sesuai standar yang
dibutuhkan dalam ujian.
‘’Sarana prasana
bagus, penuhi syarat, yang kedua terkait dengan kepanitiaan juga baik,’’
tambahnya (cah/not)
