Menu

Mode Gelap
Gelar Rembuk Stunting Komitmen Pemkab Pacitan Tekan Stunting Hingga 2025 Kenaikan Harga Beras, DPRD Pacitan Desak Pemerintah Ambil Langkah Nasib Naas Menimpa Keluarga Wisata di Pantai Srau, Pacitan, 1 Tewas Terseret Ombak Deklarasi Mahasiswa Pacitan, Tolak Politisasi Kampus Jelang Pemilu 2024 Forum PTT Transport SD/SMP Pacitan Sampaikan Tuntutan kepada Bupati

Bencana Alam · 10 Jan 2024 23:05 WIB

Rumah Roboh dan Tanah Longsor Terjadi di Ngadirojo, Donorojo, dan Pacitan


 Rumah Roboh dan Tanah Longsor Terjadi di Ngadirojo, Donorojo, dan Pacitan Perbesar



lensapacitan.com – Kejadian tragis terjadi pada Senin, 8 Januari 2024, di Dusun Cabe Desa Wonodadi Kulon Kecamatan Ngadirojo. Jaiman, pemilik rumah, mengalami luka ringan setelah tertimpa reruntuhan atap rumahnya yang roboh pada pukul 10.45 WIB.

Pemilik rumah, mendengar suara keras dari bagian belakang rumahnya dan berusaha mencari sumbernya. Namun, nasib berkata lain saat atap rumah tiba-tiba roboh, menyebabkan luka ringan pada dirinya.

Warga segera merespons kejadian tersebut, dibantu oleh perangkat Desa, Trantib, serta bantuan dari Koramil dan Polsek. Evakuasi dilakukan dengan sigap, dan korban luka ringan telah mendapatkan penanganan medis dari Puskesdes setempat.

Sementara hujan deras juga mengakibatkan tanah longsor di kecamatan Donorojo. Korban terdampak atas nama Sakinem, yang tinggal di RT 01 RW 08, harus menghadapi kerusakan talud rumahnya akibat kejadian ini. 

Melalui upaya kerja bakti, warga setempat berkolaborasi membersihkan material tanah longsor untuk memulihkan kondisi sekitar.

Di Kecamatan Pacitan rumah milik Sarijem di Dusun Ngawen II (Blunding) Desa Semanten mengalami kejadian tragis. Hujan dengan intensitas sedang-lebat yang melanda Pacitan beberapa hari terakhir membuat konstruksi rumah menjadi sangat rapuh, sehingga atap belakang rumah Sarijem roboh.

Sarijem, yang menjadi satu-satunya terdampak, harus menghadapi kenyataan pahit ini. Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan atap belakang rumahnya menimbulkan kerugian yang cukup signifikan.

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Krisis Air Bersih di Pacitan Berlanjut, Warga Desa Klesem Hanya Andalkan Bantuan

25 September 2024 - 16:28 WIB

Krisis Air Bersih di Pacitan, Warga Andalkan Bantuan

23 September 2024 - 12:23 WIB

Waspada Megathrust, BMKG Siapkan 8 Unit Detektor Gerakan Tanah di Pacitan

23 September 2024 - 09:51 WIB

Gelombang Tinggi Melanda Perairan Di Pacitan, Nelayan Tak Berani Melaut

1 June 2024 - 08:29 WIB

Peringatan HKB 2024 di Pacitan, Simulasi Evakuasi Gempa Sasar Siswa SMP

2 May 2024 - 12:38 WIB

Peringatan HKBN 2024, Rumah Zakat,dan BPBD Bersama Masyarakat Gelar Simulasi Bencana

25 April 2024 - 15:30 WIB

Trending di Bencana Alam