Pacitan – lensapacitan.com, Pacitan kembali menjadi sorotan setelah mencatatkan angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas yang tinggi. Berdasarkan data Satlantas Polres Pacitan, hingga akhir tahun 2024 tercatat 335 insiden kecelakaan lalu lintas di wilayah ini. Dari jumlah tersebut, 38 korban meninggal dunia, 12 lainnya mengalami luka berat, dan lebih dari 400 orang menderita luka ringan. Total kerugian material akibat kecelakaan ini mencapai ratusan juta rupiah.
Posisi Pacitan sebagai daerah dengan angka kematian tertinggi akibat kecelakaan lalu lintas menempatkannya di urutan keempat di Jawa Timur. Jalur-jalur rawan seperti Pacitan-Ponorogo, Pacitan-Solo, serta Pacitan-Trenggalek via Jalur Lintas Selatan (JLS) disebut menjadi titik dominan terjadinya kecelakaan. Kondisi jalan yang curam, minim penerangan, hingga kurangnya rambu keselamatan menjadi faktor utama.
Kasatlantas Polres Pacitan, AKP Dwi Purwanto, menyampaikan bahwa kesadaran berkendara masyarakat menjadi aspek penting untuk menekan angka kecelakaan. “Kami terus mengimbau pengguna jalan untuk memprioritaskan keselamatan, baik dengan mematuhi rambu lalu lintas, menggunakan perlengkapan keamanan, maupun tidak mengemudi dalam kondisi lelah atau terpengaruh alkohol. Perhatian ekstra diperlukan, terutama di jalur rawan seperti Pacitan-Ponorogo,” ujarnya.
Sebagai upaya pencegahan, Satlantas Polres Pacitan aktif menggelar kampanye keselamatan berkendara di berbagai lokasi, melakukan patroli di jalur rawan, serta memperketat pengawasan kendaraan yang melintasi wilayah dengan tingkat kecelakaan tinggi.
Diharapkan, kerja sama dari seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah, masyarakat, dan kepolisian, dapat menekan angka kecelakaan di masa mendatang.
Perhatian khusus terhadap jalur rawan serta edukasi keselamatan berkendara dinilai menjadi kunci untuk mengurangi potensi kecelakaan yang memakan korban jiwa.
Dengan berbagai upaya tersebut, Pacitan diharapkan dapat keluar dari daftar daerah dengan angka kematian tinggi akibat kecelakaan lalu lintas di Jawa Timur. (not)