KCJB Bakal Beroperasi Juni 2023, Edhie Baskoro Yudhoyono: Menjadi Sentra Baru Pertumbuhan Ekonomi - Lensa Pacitan

Menu

Mode Gelap
Komisi II Belum Dilibatkan, DPRD Minta Pemkab Serius Matangkan Sekolah Rakyat FBGC ke-13: Ratusan Pramuka Penggalang Pacitan Unjuk Kreativitas dan Ketangkasan Pokmas Jangkar Segoro Kidul Gelar Simulasi Laka Air dan Aksi Tanam Mangrove PW Kembali ke Pacitan Pasca Pemeriksaan Lanjutan di Polda Jatim Aiptu Lilik Empat Kali Cabuli PW di Ruang Jemur Sel Tahanan Pelajar SMK Tertabrak Saat Hendak Isi BBM, Tiga Orang Luka-luka

Politik

KCJB Bakal Beroperasi Juni 2023, Edhie Baskoro Yudhoyono: Menjadi Sentra Baru Pertumbuhan Ekonomi

badge-check

PACITAN – Kabar baik, Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bakal dioperasionalkan pada bulan Juni 2023 mendatang, Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono melalui perwakilan tim di Pacitan Arif Setia Budi berharap mampu memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru, serta berpotensi untuk dikembangkan seluruh Indonesia. 

Demikian dikatakan dirinya saat mengelar Sosialisasi BUMN dengan tema “Kereta Api Cepat untuk Indonesia Maju”, di aula hitel oyo Srikandi Pacitan Jl. Jend. A. Yani No.A No.67, Caruban, Sidoharjo, Kec. Pacitan, Kabupaten Pacitan. 

“Saya ucapkan terimakasih atas kehadirannya di hotel Srikandi ini. Jadi PT. Kereta Api Indonesia (KAI), selaku perusahaan BUMN yang bergerak di bidang moda angkutan perkeretaapian salah satunya nanti bakal mulai mengoperasionalkan KCJB yang di bangun sejak 2018 lalu, ini saya harapkan nanti juga dapat meningkatkan ekonomi baru masyarakat Indonesia,”katanya, Kamis (5/1/2023). 

Menurutnya, KCJB yang sebentar lagi bakal menjadi primadona masyarakat Indonesua mode transportasi cepat itu selain menambah ekonomi masyarakat pun juga memperhatikan kenyamanan dan keamanan pelanggan. Jadi menurut Arif Setia Budi masyarakat tak perlu khawatir segi kemanan dan kenyamanan. Sebab sudah dirancang semaksimal mungkin dengan mempertimbangkan semua sektor. 

“Jadi Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara. Hadirnya KCJB menjadi era baru transportasi massal modern yang cepat, andal, aman, dan nyaman untuk mobilisasi secara optimal serta meningkatkan konektivitas antarkota,”imbuhnya. 

Hal itu juga sebagai bentuk keberhasilan Sebagai pionir kereta api cepat di Indonesia, KCJB menjadi pusat keunggulan bagi putra dan putri terbaik bangsa untuk ditempa menjadi generasi pertama yang mampu mengoperasikan sarana dan prasarana kereta api cepat di Indonesia. 

“Keberhasilan KCJB mewujudkan mimpi Indonesia memiliki kereta api cepat niscaya membuka wawasan dan menjadi inspirasi bagi generasi muda kita untuk mendorong dunia pendidikan dan industri transportasi massal untuk mendalami dan menguasai teknologi kereta api cepat dalam membangun masa depan infrastruktur modern tanah air,”jelasnya.

Tak hanya KCJB PT KAI lanjut dia menambahkan ada juga 

LRT Jabodebek sebagai Moda Transportasi Urban paling Modern di Indonesia yang ditargetkan juga bakal beroperasi pada Juli tahun 2023 mendatang. Untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat di wilayah Ibu Kota dan sekitarnya. Saat ini. 

“KAI bersama para pihak tengah mempersiapkan segala sesuatunya terkait pengoperasian LRT tersebut, baik sarana, prasarana, fasilitas pelayanan penumpang maupun perizinan perizinan yang diperlukan. Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional, tentu kehadiran LRT Jabodebek sangat dinantikan untuk mendukung kegiatan bertansportasi masyarakat yang aman, nyaman dan bebas macet,”ucapnya. 

Sebagai salah satu moda transportasi paling modern, LRT Jabodebek akan dioperasikan menggunakan sistem Communication-Based Train Control (CBTC) dengan Grade of Automation (GoA) level 3. Sistem CBTC adalah pengoperasian kereta berbasis komunikasi, sehingga sistem dapat mengoperasikan kereta dan memproyeksikan jadwal secara otomatis serta disupervisi juga secara otomatis dari pusat kendali operasi.

“Adapun Grade of Automation level 3 atau GoA3 adalah tingkat otomasi operasional kereta dimana pengoperasian dilakukan secara otomatis tanpa masinis, namun mensyaratkan masih terdapat petugas operasional di dalam kereta untuk penanganan kondisi darurat dan pelayanan kepada pelanggan. Petugas ini disebut Train Attendant,”Imbuh, Arif Setia Budi.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

KPU Pacitan Apresiasi Partisipasi Masyarakat dalam Pilkada Serentak 2024

19 Maret 2025 - 19:37 WIB

Suwarso Resmi Gantikan Ronny Wahyono sebagai Anggota DPRD Pacitan

2 Februari 2025 - 17:06 WIB

Pilkada Pacitan 2024 Berjalan Lancar, KPU Serahkan SK Pasangan Calon Terpilih ke DPRD

10 Januari 2025 - 11:51 WIB

Aji-Gagarin Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pacitan Terpilih 2024

9 Januari 2025 - 18:06 WIB

Hasil Real Count Aji-Gagarin Unggul Telak dengan 68,90 Persen Suara

27 November 2024 - 22:05 WIB

Trending di Politik