Menu

Mode Gelap
Jaga Kualitas Makan Bergizi Gratis, BGN Gelar Bimtek Penjamah Makanan di Pacitan Pedet Berkaki Enam Lahir di Pringkuku, Pacitan, Bikin Heboh Warga DBHCHT Pacitan Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan, Dinkes Salurkan Rp 10,28 Miliar untuk Obat dan Renovasi Faskes Keracunan Gas di Terowongan, Dua Penambang Pacitan Meninggal Dunia Dua Pekerja Tambang Batu Ungkal di Pacitan Tewas Diduga Karena Menghirup Gas Sakit Hati Disebut Cucu Pungut, Remaja di Pacitan Tega Bacok Neneknya

Headline

Gepeng dan Badut Jalanan Menjadi Sorotan, Satpol PP Pacitan Lakukan Razia

badge-check


 Gepeng dan Badut Jalanan Menjadi Sorotan, Satpol PP Pacitan Lakukan Razia Perbesar

Pacitan – Gelandangan dan pengemis, yang sering disebut sebagai Gepeng, belakangan ini semakin merajalela. Mereka seringkali melakukan tindakan yang meresahkan, termasuk menghindari petugas saat hendak ditertibkan.

Modus operandi mereka sangat beragam, mulai dari berpura-pura menjadi orang lanjut usia, perempuan yang menggendong balita, pengamen, hingga berubah menjadi badut yang berkeliling mengganggu lalu lintas di lampu merah. Keberadaan mereka seringkali membuat resah masyarakat.

Untuk mengatasi hal ini, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pacitan melakukan razia terhadap gelandangan dan pengemis pada tanggal 21 Mei kemarin. Selama dua jam operasi, petugas berhasil menangkap empat orang gelandangan dari berbagai lokasi.

Kepala Satpol PP Pacitan, Ardyan Wahyudi, menjelaskan bahwa razia ini dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB sebagai respons terhadap banyaknya aduan masyarakat. Tindakan para gelandangan ini bertentangan dengan Peraturan Daerah (Perda) 7/2018 tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. “Kami menyasar lampu merah di sekitar Kota Pacitan,” ujarnya.

Para gelandangan ini memiliki berbagai modus untuk meminta belas kasihan dari masyarakat, mulai dari berpakaian lusuh untuk mengemis hingga berpakaian sebagai badut. Mereka yang tertangkap razia akan diberikan pembinaan. Mereka harus membuat surat pernyataan untuk berhenti dari pekerjaan tersebut. “Dengan begitu, mereka bisa mencari rezeki secara lebih bermartabat,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Belajar Kepemimpinan Lewat Jejak Sejarah SBY, Peserta Bimteknas Demokrat Tour Museum di Pacitan

27 September 2025 - 17:16 WIB

Mayat Pelaku Pembunuhan di Temon Arjosari Ditemukan di Hutan Pacitan

26 September 2025 - 06:13 WIB

Loket SKCK Polres Pacitan Membludak, Pemohon PPPK Rela Berdesakan

16 September 2025 - 19:35 WIB

Branding baru “70-Mile Sea Paradise” siap promosikan keindahan pantai Pacitan

7 Agustus 2025 - 20:16 WIB

Dentuman Misterius Gegerkan Warga Pacitan, Diduga Sonic Boom dari Latihan Pesawat Tempur TNI AU

22 Juli 2025 - 19:08 WIB

Trending di Headline