Sudimoro – Lensa Pacitan, Dalam rangka kerja safari Ramadhan di Kecamatan Sudimoro, Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, mengunjungi Taman Pendidikan Al-quran (TPA) Ungkuk. TPA Ungkuk, yang berlokasi di Dusun Krajan Desa Sukorejo, tidak seperti TPA pada umumnya yang diisi oleh santri anak-anak. TPA ini malah diperuntukkan bagi para santri sepuh atau tua.
TPA Ungkuk didirikan pada tahun 2022 atas prakarsa Gus Toha. Saat ini, TPA Ungkuk telah berhasil menarik 130 santri dari Desa Sukorejo dan sekitarnya. Para santri bertemu untuk belajar mengaji dua kali seminggu pada hari Senin dan Kamis, baik pagi maupun sore.
“Apresiasi saya untuk para pengajar dan santri sangat besar. Insya Allah, mudah-mudahan khaflah di 2025 bisa dilaksanakan di Pendopo Kabupaten biar bisa menjadi contoh,” ujar Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji saat berkunjung di TPA Ungkuk.
Menurut Bupati, apresiasi terhadap TPA yang mengajarkan baca Alquran kepada orang tua sangat penting mengingat belum banyak lembaga pendidikan yang fokus pada pendidikan bagi para lansia. TPA Ungkuk mungkin menjadi satu-satunya lembaga semacam itu di Pacitan. Oleh karena itu, Bupati berharap inisiatif dari TPA Ungkuk dapat menjadi contoh yang menular ke daerah-daerah lain.
“Masih banyak warga Pacitan di usia sepuh yang belum mendapatkan nikmat belajar baca Alquran. Menuntut ilmu tidak ada batasnya,” tambah Bupati.
Kunjungan Bupati Pacitan di TPA Ungkuk merupakan bagian dari rangkaian kerja safari Ramadhan di Kecamatan Sudimoro. Silaturahmi dengan para santri TPA Ungkuk dilakukan dalam bentuk sarasehan. Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan apresiasi dengan menyerahkan sarung dan mukena untuk santri dan pengajar TPA. (prokopim)