lensapacitan.com – Prestasi gemilang kembali diraih oleh para atlet muda Pacitan, kali ini dari cabang olahraga Jujitsu. Pada kejuaraan jujitsu antar pelajar dan mahasiswa se-Jawa Timur yang berlangsung dari Jumat (1/3/2024) hingga Minggu (3/3/2024) di Kazza Malla Kota Surabaya, puluhan atlet Jujitsu Pacitan berhasil meraih juara umum 2.
Ketua Pelatih Jujitsu Cabang Pacitan, Dwi Suyatno, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian tersebut.
Sebanyak 20 kemenangan berhasil diraih oleh Jujitsu Cabang Pacitan dalam kejuaraan tersebut. Kabupaten Pacitan berhasil meraih juara umum 2 di kejuaraan jujitsu antar pelajar dan mahasiswa se-Jawa Timur, dengan SMPN 1 Pacitan menyumbangkan medali terbanyak untuk kabupaten ini.
“Yang paling mengesankan adalah atlet SMP yang berhasil mengalahkan lawan-lawannya dari Surabaya,” ungkapnya. Selain itu, atlet junior juga turut meraih prestasi dengan meraih medali perak dan perunggu.
Beberapa nama yang mengharumkan nama Pacitan dalam kejuaraan tersebut antara lain Oktavia Sinar Pratiwi (gold medal) dari SMPN 1 Pacitan, Falyanata Seizza Vandayu (gold medal) dari SMPN 1 Pacitan, Eka Pratama Putra (gold medal) dari SMAN 2 Pacitan, Merlin Atika Sari (gold medal) dari SMKN 3 Pacitan, dan Satria Argaseza Widoardana (gold medal) dari SMAN 1 Pacitan.
Tak hanya itu, masih ada banyak atlet lain yang menyumbangkan prestasi, seperti Ardhiva Hesadea Nosa Utama (gold medal), Arshaka Verendra Listya (silver medal), Shahia Malika (silver medal), Indrafata Willy Nagata (silver medal), Akta Wahyu Irawan (silver medal), Annisa Nurafifah Dyan Azzahra (bronze medal), Arzeeka Nuria Dyan Azhana (bronze medal), Al Hafizh Rafandra (bronze medal), Clevin Okta (bronze medal), Nafisha Azkadina (bronze medal), Ivan Sabri (bronze medal), Arya Kusuma (bronze medal), Keyzha Putri (bronze medal), Hazya Fauzan Fahman (bronze medal), dan Wasis (bronze medal).
Dwi Suyatno juga menekankan pentingnya perkembangan Jujitsu di kalangan pelajar. Dia berharap olahraga ini bisa menjadi salah satu ekstrakurikuler di sekolah-sekolah dan membantu mengantarkan mereka meraih prestasi.
“Kami berharap untuk Jujitsu Pacitan bisa mendapatkan support dari pemerintah Kabupaten Pacitan serta mendapatkan ijin untuk ekstrakurikuler beladiri jujitsu di sekolah-sekolah Pacitan,” tambahnya.
Ketua Pengurus Besar Jujitsu Indonesia Pacitan Bambang Widiarsa mengatakan, juara tersebut merupakan pemicu semangat atlet yang belum mendapatkan prestasi.
Kami berharap ini menjadi pelecut semangat bagi adik-adik, serta menjadi perhatian pemerintah daerah pacitan,” kata Bambang.
Saat ini, sekitar 800 orang tergabung dalam organisasi Jujitsu di Pacitan, mulai dari tingkat cabang hingga ranting di berbagai kabupaten. Keberhasilan ini semakin mengukuhkan Jujitsu Pacitan sebagai salah satu kekuatan dalam dunia olahraga beladiri di Jawa Timur.
