Menguak Misteri Zaman Purba di Situs Geologi Baksoka - Lensa Pacitan

Menu

Mode Gelap
Sup,Sayur lodeh hingga Puding daun Kelor Jadi Menu andalan Berbuka Puasa Di Sea view Restaurant Karang Taruna Pacitan Bagikan Ribuan Bunga untuk Peserta Rontek Gugah Sahur Pertamina dan Hiswana Migas Bagikan 245 Paket Sembako untuk Kuli Panggul di Pasar Tradisional Pacitan Inovatif! Lurah Ploso Jemput Bola Urus Administrasi Kematian, Gratis dan Cepat Isu Pengoplosan Pertamax, Penjualan BBM di SPBU Mini ExxonMobil Pacitan Meningkat Toko di Bangunsari Rusak Dilempar Petasan, Polisi Lakukan Penyelidikan 

Headline

Menguak Misteri Zaman Purba di Situs Geologi Baksoka

badge-check


					Menguak Misteri Zaman Purba di Situs Geologi Baksoka Perbesar

Punung – lensapacitan.com, Pacitan, kota yang dijuluki sebagai “Kota 1001 Goa,” tidak hanya memukau dengan keindahan pantainya tetapi juga menyimpan kekayaan sejarah dan budaya yang tak ternilai. Salah satu peninggalan yang menjadi bukti nyata kekayaan ini adalah Situs Baksoka, sebuah situs prasejarah yang terletak di kawasan pegunungan Sewu, Kecamatan Punung dan Pringkuku.

Situs ini merupakan bagian dari Sungai Baksoka, sebuah sungai prasejarah yang menjadi hulu dari Sungai Maron di Desa Dersono. Menyusuri Sungai Baksoka dapat dimulai dari Dusun Keladen, Desa Sooka, atau langsung dari titik alirannya di Desa Dersono. Keunikan situs ini terletak pada keberadaan batuan oligo-miosen dan miosen tengah di bagian utara, serta batu gamping kaya fosil di bagian selatan, yang memperlihatkan lapisan sejarah geologi berusia hingga 1,8 juta tahun.

Sebagai salah satu geosite dalam Geopark Gunung Sewu yang diakui UNESCO, Situs Baksoka menyimpan berbagai temuan arkeologi penting. Salah satunya adalah kapak perimbas yang terbuat dari batu kalsedon, mengindikasikan bahwa kawasan ini pernah menjadi tempat tinggal manusia purba. Menurut Kepala Desa Sooka, Eko Wahyudi, situs ini bahkan telah mendapat pengakuan dari Balai Arkeologi Trowulan, Jogjakarta, hingga Museum Nasional Perancis.

“Situs Baksoka ini sangat istimewa. Bahkan, para arkeolog yang ingin mendapatkan gelar profesor sering kali menjadikan situs ini sebagai objek penelitian utama mereka,” ujar Eko.

Tak hanya dari sisi arkeologi, sedimen sungai di kawasan ini menyimpan cerita tentang tiga zaman prasejarah, yakni prasejarah awal, pertengahan, dan modern. Kondisi sedimentasi yang terangkat ke permukaan memudahkan para peneliti untuk mempelajari lapisan tanah tanpa harus melakukan penggalian yang dalam.

Selain nilai sejarahnya yang tinggi, Situs Baksoka juga mudah dijangkau. Dari pusat kota Pacitan, perjalanan menuju Desa Sooka memakan waktu sekitar 30 menit ke arah barat. Pengunjung akan dengan mudah menemukan petunjuk arah menuju lokasi.

Dengan berbagai keistimewaan ini, Situs Baksoka tidak hanya menjadi daya tarik wisata sejarah tetapi juga membuka wawasan tentang kekayaan budaya dan sejarah Pacitan yang telah mendunia. Bagi Anda yang ingin menjelajahi jejak prasejarah dan menyaksikan langsung warisan purbakala, Situs Baksoka adalah destinasi yang wajib dikunjungi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemkab Pacitan Upayakan Data Penerima BPJS Kesehatan, BPJS Sebut Ada Batasan Privasi

10 Februari 2025 - 20:07 WIB

Aksi Terpuji Sopir Innova Usai Terlibat Kecelakaan, Bawa Korban Ke RS dan Lapor Polisi

22 Januari 2025 - 10:16 WIB

Hujan Deras di Ngadirojo, Akses Jalan Desa Tergenang Banjir

2 Januari 2025 - 19:10 WIB

10 Tempat Wisata di Pacitan yang Cocok untuk Libur Nataru

14 Desember 2024 - 17:44 WIB

Pantai Banyu Tibo Donorojo Pacitan

Banjir Lumpur dari Bukit Kiteran Tutup Akses Jalan dan Isolasi 8 Rumah di Desa Wiyoro

2 Desember 2024 - 12:26 WIB

Trending di Headline