PACITAN – Tradisi unik Brojo Geni atau sepak bola api kembali digelar oleh Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Pacitan pada Sabtu malam, 16 November 2024. Berlangsung di area barat Alun-alun Pacitan, acara ini melibatkan 14 tim sepak bola, termasuk perwakilan dari 12 Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor, Santri Petarung Romantis (SPR), dan tim tuan rumah PC GP Ansor Pacitan.
Acara dibuka dengan tarian santri yang diiringi gending sholawat Jawa. Dilanjutkan wejangan oleh seorang kyai tentang pesan moral di balik Brojo Geni. Atraksi semburan api menjadi penutup pembukaan yang memukau penonton.
Pertandingan berlangsung seru dengan bola berbahan kelapa yang direndam bahan bakar dan dibakar hingga menyala. Meski terkesan ekstrem, para pemain tampak tenang beraksi, berkat persiapan spiritual yang mereka jalani.
Ketua PC GP Ansor Pacitan, Zainal Arifin, menyebut Brojo Geni sebagai simbol kebersamaan dan upaya melestarikan budaya lokal. “Event ini memperkuat solidaritas PAC dan menjaga nilai-nilai budaya serta keislaman,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Kepala Disbudparpora Pacitan, Turmudzi, yang menilai Brojo Geni sebagai potensi budaya dan daya tarik wisata. “Tradisi ini adalah kekayaan lokal yang harus terus kita jaga,” katanya.
Dengan sorak penonton yang meriah, Brojo Geni kembali menjadi simbol semangat melestarikan warisan budaya Pacitan.
1 Komentar