Menu

Mode Gelap
Gelar Rembuk Stunting Komitmen Pemkab Pacitan Tekan Stunting Hingga 2025 Kenaikan Harga Beras, DPRD Pacitan Desak Pemerintah Ambil Langkah Nasib Naas Menimpa Keluarga Wisata di Pantai Srau, Pacitan, 1 Tewas Terseret Ombak Deklarasi Mahasiswa Pacitan, Tolak Politisasi Kampus Jelang Pemilu 2024 Forum PTT Transport SD/SMP Pacitan Sampaikan Tuntutan kepada Bupati

Ekonomi · 27 Oct 2021 15:15 WIB

Lestarikan Lingkungan, Gelorakan EnergiTerbarukan Daur Limbah FABA, PLTU Pacitan Bangun Rumah dan Rabat Jalan


 Lestarikan Lingkungan, Gelorakan EnergiTerbarukan  Daur Limbah FABA, PLTU Pacitan Bangun Rumah dan Rabat Jalan Perbesar

SUDIMORO, lensapacitan.com – PJB PLTU Pacitan meresmikan rumah FABA (fly ash and bottom ash). Rumah milik Abdul Mungin di Dusun Rejomulyo, Desa Sudimoro, Pacitan itu dibangun menggunakan material batako dari limbah sisa pembakaran batubara PLTU Pacitan.

Abdul Mungin tak kuasa menahan haru saat rumahnya diresmikan, kemarin (25/10). Pria 53 tahun itu tak menyangka bila akhirnya memiliki hunian selayaknya orang pada umumnya. ‘’Rasanya seperti mimpi. Terima kasih PLTU Pacitan,’’ ucapnya.

General Manager UBJOM PLTU Pacitan Dwi Juli Harsono menuturkan pembangunan rumah seluas 24 meter persegi itu wujud kepedulian atas lingkungan sekitar. Serta bagian dari kontribusi dalam menjaga kualitas hidup yang lebih baik melalui Corporate Social Responsibility (CSR).

 ‘’Total 15 ton FABA yang dimanfaatkan untuk membangun rumah Pak Abdul ini,’’ tuturnya.

PJB PLTU Pacitan menyokong pembangunan proyek fisik di Desa Sumberejo, Kecamatan Sudimoro. Rabat jalan sepanjang satu kilometer juga memanfaatkan FABA. Dijadikan material pengganti batu koral dan semen.

 ‘’Semoga akses jalan yang nyaman dan aman dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,’’ harapnya.

Aksi peduli lingkungan ditandai dengan penanaman pohon di halaman PLTU Pacitan. Kaliandra merah dipilih karena memiliki energi yang dapat menjadi bahan baku biomasa untuk pembangkit listrik (co-firing). Guna meningkatkan kapasitas pembangkit energi terbarukan (EBT) 2025 mendatang.

 ‘’Kaliandra cocok untuk pelestarian lingkungan,’’ imbuhnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pacitan Joni Maryono menilai pemanfaatan faba sangat aman untuk lingkungan. Dia berharap kelak pemanfaatan limbah itu dapat dikelola badan usaha milik desa (BUMDES) maupun koperasi setempat. 

‘’Supaya meningkatkan perekonamian masyarakat,’’ tukasnya. (nch/not)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Potensi Kakao Desa Wonoanti, Mampu Produksi Dua Ton Dalam Sebulan

11 October 2024 - 05:09 WIB

Calon Bupati Indrata Nur Bayuaji Sambangi Nelayan di Pesisir Pantai Bakung, Karangnongko

11 October 2024 - 02:46 WIB

Jumlah Penerima BLT DBHCHT di Pacitan Meningkat 17 Persen, Sasar Lebih dari 5.000 Buruh Pabrik dan Tani

9 October 2024 - 06:54 WIB

Kemenkeu Mengajar #9 Hadir di SMPN 1 Pacitan, Kenalkan APBN pada Siswa

7 October 2024 - 12:07 WIB

Maraknya Peredaran Rokok Non Cukai di Pacitan, Pengusaha Lokal Keluhkan Penurunan Omset

7 October 2024 - 05:44 WIB

Pasar Murah Digelar di Pacitan, Warga Serbu Kebutuhan Pokok

7 October 2024 - 02:42 WIB

Trending di Ekonomi