Pacitan – Sekretaris Komisi II DPRD Pacitan, Arifin, menyayangkan belum adanya komunikasi kelembagaan terkait pelaksanaan Sekolah Rakyat di daerahnya. Padahal, Bupati sudah merencanakan lahan untuk pembangunan di Kelurahan Sidoharjo, Pacitan.
“Kami belum dilibatkan dalam proses pembahasannya. Tapi prinsipnya kami mendukung penuh program yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat, termasuk pendidikan,” ujar Arifin saat dikonfirmasi beritajatim Selasa (28/4/2025).
Arifin menilai Sekolah Rakyat merupakan peluang besar bagi daerah seperti Pacitan untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu.
“Program ini untuk anak-anak kurang mampu, dan ini peluang besar bagi daerah seperti Pacitan,” katanya.
Ia mendorong agar pemerintah daerah segera berkoordinasi lintas sektor guna mempersiapkan seluruh aspek teknis, mulai dari lahan hingga perekrutan tenaga pendidik.
Program Sekolah Rakyat sendiri merupakan inisiatif nasional yang menyasar jenjang SD hingga SMA, dengan pembiayaan sepenuhnya dari APBN. Pacitan menjadi satu dari 53 daerah di Indonesia yang ditunjuk sebagai lokasi program tersebut.
Dengan statusnya sebagai program strategis nasional, Arifin menegaskan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif agar pelaksanaannya tepat sasaran dan berkelanjutan. (not)