Pacitan – Gudang penyimpanan sembako milik Dwi Agus Arianto Hidayat di Lingkungan Barehan, Kelurahan Sidoharjo, Pacitan, dilalap si jago merah pada hari ini. Kejadian ini diduga berasal dari korsleting arus pendek listrik, menyebabkan kerugian materiil mencapai ratusan juta rupiah.
Kristanto Waluyo, seorang saksi mata, mengatakan bahwa kebakaran mulai terlihat sekitar pukul satu siang. Warga segera berusaha memadamkan api, namun gudang dalam kondisi terkunci.
Kristanto Waluyo, seorang saksi mata, mengatakan bahwa kebakaran mulai terlihat sekitar pukul satu siang. Warga segera berusaha memadamkan api, namun gudang dalam kondisi terkunci.
“kita tidak bisa masuk karena dikunci, langsung kita telpon yang punya gudang, dan telepon pemadam kebakaran,” jelasnya.
Api dengan cepat membesar dan merembet ke gudang utama, menghanguskan sembako seperti minyak, kedelai, gula, dan mie instan, serta empat motor yang terparkir di dalam gudang.
Warga akhirnya berhasil menghubungi pemilik gudang dan membuka gudang tersebut. Mereka berhasil mengevakuasi tiga motor yang terpanggang, sementara satu motor lainnya tidak bisa diselamatkan.
Pemadam kebakaran tiba di lokasi dengan membawa empat mobil Damkar. Sugito, Kabid Damkar Satpol PP Pacitan, mengatakan bahwa pihaknya berhasil memadamkan api setelah satu jam bersama bantuan TNI dan Polri.
Sugito bilang kobaran api sulit dipadamkan. Hal itu karena tumpukan kardus dan styrofoam di dalam gudang. Tidak itu saja, angin yang bertiup kencang juga membuat si jago merah cepat menyebar. Api sempat merembet ke bangunan utama.
Alhamdulillah berhasil dipadamkan setelah 30 menit pemadaman,” katanya.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian materiil akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.