Pacitan, Gelombang tinggi melanda perairan di Pacitan, Jawa Timur. Tinggi gelombang bisa mencapai dua hingga empat meter. Akibatnya, nelayan pun tidak berani melaut.
Kondisi pantai tampak mengkhawatirkan, seperti yang terjadi di Pantai Tamperan, Kelurahan Sidoharjo, Kabupaten Pacitan pada Rabu, 29 Mei 2024 pagi. Ombak besar menerjang bibir pantai, dan kondisi ini sudah terjadi selama dua hari terakhir.
Ratusan nelayan, khususnya pengguna kapal kecil, memilih untuk tidak melaut. Mereka lebih memilih untuk menyandarkan kapalnya di pelabuhan dan memperbaiki jaring. Meski demikian, masih ada nelayan yang nekad melaut, terutama yang menggunakan kapal besar.
Muhammad Ansori, seorang nelayan asal Pekalongan, mengungkapkan bahwa saat ini merupakan musim panen ikan tongkol, teropong, dan babi tuna. Di musim seperti ini, mereka biasanya bisa menangkap 15 hingga 20 ton ikan dalam waktu 4 hingga 5 hari.
Menurut data Pusat Pengendali Operasi (PUSDALOPS) BPBD Pacitan, pola angin menjadi salah satu faktor yang menyebabkan tingginya gelombang. Pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur ke tenggara dengan kecepatan 5-20 knot. Kondisi ini meningkatkan peluang terjadinya gelombang setinggi 2-4 meter.