Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Bakti PUPR ke-79, Dinas PUPR Pacitan Gelar Bakti Sosial di Ponpes Nurudh Dholam Banjir Lumpur dari Bukit Kiteran Tutup Akses Jalan dan Isolasi 8 Rumah di Desa Wiyoro Pembersihan Lumpur dan Pemulihan Akses di Dusun Kaliatas Pacitan Belik Brumbung, Situs Bersejarah di Pacitan yang Sarat Nilai Religi Raja Ampat-nya Pacitan, Pesona Eksotis Pantai Kasap Banjir Sungai Cokrokembang, Jembatan Ambrol dan Gerobak Pedagang Hanyut

Ekonomi

DPRD Pacitan: Migor Bersubsidi Rawan dimonopoli

badge-check


PACITAN – lensapacitan.com, Hilangnya minyak goreng (migor) dipasaran disikapi berbeda DPRD Pacitan. Kebijakan pemerintah melakukan subsidi masal bagi migor kemasan dipandang rawan salah sasaran. Maklum, tak hanya masyarakat miskin namun penurunan harga minyak tersebut juga bisa diterima para pembeli lain. Termasuk, mereka yang dipandang ekonomi sosialnya menengah ke atas. 

Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono menilai, subsidi tersebut semestinya diberikan bagi warga miskin. Mereka yang kesulitan membeli minyak goreng dipasaran. Utamanya, ditengah berkurangnya pasokan barang hingga potensi adanya kenaikan harga. Alhasil, meski harga minyak melambung, warga kurang mampu tetap bisa menebus minyak yang di jual. Kalau subsidi orang, mereka miskin akan dapat bantuan, untuk penuhi kebutuhan pokok mereka, termasuk minyak goreng itu, jelas Ronny
Sebaliknya, subsidi barang tersebut dipandang politisi Demokrat itu rawan dipermainkan oknum tak bertanggung jawab. Baik permainan harga maupun stok barang. Alhasil muncul kelangkaan minyak lantaran semua warga mampu borong minyak harga murah. Kami dapat banyak laporan, harga naik, tambahnya.
Ronny berharap Dinas Perdagangan setempat sudi meningkatkan pemantauan lapangan mereka. Memastikan stok pasar mampu cukupi kebutuhan masyarakat. Pun, mengajukan tambahan ke pemerintah provinsi bilamana migor langka dipasaran. Tak hanya menyediakan minyak bermerk, termasuk minyak jenis curah. Minyak curah itu bisa jadi opsi kalau minyak bermerk gak ada jadi stoknya juga harus diperhatikan, terangnya
Dia berharap masalah minyak kali ini lekas teratasi. Terlebih, beberapa bulan kedepan bakal masuki ramadhan. Pun, tak ingin kelangkaan minyak belakangan merembet ke kebutuhan pokok lain. Kita harapkan ada stabilisasi harga utamanya curah, pungkasnya (not) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pacitan Masuk Nominasi Satya Lencana Wirakarya Bidang Kelautan Berkat Inovasi Wani Asah Ikan

30 November 2024 - 07:47 WIB

Home Industri Kolong Klitik Cangkring Serap Ratusan Tenaga Kerja

25 November 2024 - 10:39 WIB

Penderes di Pacitan Kini Terlindungi Jaminan Keselamatan Kerja

8 November 2024 - 05:56 WIB

Pemkab Pacitan Genjot Pembangunan di Kecamatan Perbatasan Sudimoro

6 November 2024 - 05:07 WIB

Pemkab Pacitan Lindungi 1.742 Petani Penderes Kelapa dan Aren dengan BPJS Ketenagakerjaan

6 November 2024 - 03:10 WIB

Trending di Ekonomi