Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Bakti PUPR ke-79, Dinas PUPR Pacitan Gelar Bakti Sosial di Ponpes Nurudh Dholam Banjir Lumpur dari Bukit Kiteran Tutup Akses Jalan dan Isolasi 8 Rumah di Desa Wiyoro Pembersihan Lumpur dan Pemulihan Akses di Dusun Kaliatas Pacitan Belik Brumbung, Situs Bersejarah di Pacitan yang Sarat Nilai Religi Raja Ampat-nya Pacitan, Pesona Eksotis Pantai Kasap Banjir Sungai Cokrokembang, Jembatan Ambrol dan Gerobak Pedagang Hanyut

Ekonomi

Dorong Peningkatan Kualitas Pengelolaan APBN, KPPN Pacitan Gelar Sosialisasi Penilaian IKPA

badge-check


					Dorong Peningkatan Kualitas Pengelolaan APBN, KPPN Pacitan Gelar Sosialisasi Penilaian IKPA Perbesar



PACITAN, lensapacitan.com – KPPN Pacitan menggelar Sosialisasi Kebijakan Penilaian indikator Kinerja Pengelola Anggaran (IKPA) 2022 dan pembangunan zona integritas menuju wilayah Birokrasi Bersih dan melayani (WBBM).

Kegiatan yang digelar di Aula KPPN Pacitan pada Selasa (8/3/2022) diikuti oleh 15 satuan kerja dilingkup kerja Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pacitan.

Ana Sariasih, Kepala KPPN Pacitan dalam sambutannya mengatakan IKPA merupakan suatu alat untuk menilai bagaimana kinerja masing-masing satker dalam mengelola dana APBN. Dan ada beberapa perubahan indikator penilaian pada tahun 2022 ini.

“Penilaian IKPA terdiri atas 13 indikator yang dinilai berdasarkan suatu formula tertentu. dan pada tahun 2022 ini ada perubahan menjadi 3 aspek dan 8 indikator. Yang lebih fokus pada bagaimana pencapaian dan hasil outputnya, ” katanya.

Dari setiap indikator tersebut lanjut Ana dapat terlihat apakah satker telah mengelola anggaran secara berkualitas, baik dari segi kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan. Ana mendorong KPA meningkatkan pengelolaan anggaran negara untuk kesejahteraan masyarakat.

“Jadi harapannya dengan indikator yang sekarang, penyerapan APBN lebih bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat,” lanjutnya.



Ginanjar Rizki Wijaya, Pejabat Fungsional KPPN Pacitan menjelaskan,  Beberapa perubahan kebijakan penilaian adalah pada penyerapan, dimana masing-masing satker persentase penyerapannya berbeda. Sesuai dengan kebutuhan satker perjenis belanja.

“Kalau tahun lalu target penyerapan anggaran satker adalah sama namun kali ini berbeda. Jadi penyerapan satker akan disesuaikan dengan kebutuhan perjenis belanja. Belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal berapa, itu tidak sama antara satker satu dengan satker lainnya, ” jelasnya

Capaian output menjadi salah satu topik yang menarik dalam sosialisasi kali ini. Lebih jauh Ginanjar menjelaskan capaian output menjadi bukti nyata apa yang dihasilkan satker dari dana APBN. Apa yang sudah dibelanjakan atau direalisasikan harus selaras dengan penyerapan.

“Di Tahun ini capaian output adalah  25 persen dari total 100 persen, dimana tidak lagi tidak hanya fokus pada outputnya saja namun juga outcome, dampaknya akan dirasakan oleh masyarakat dan UMKM melalui belanja barangnya,” pungkasnya

Sebagai upaya menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan melayani (WBBM). KPPN Pacitan terus melakukan upaya dan inovasi diantaranya kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Pacitan membuat program (Bis Aneka) Bincang Spirit bersama Ana Sariasih dan kawan. Yaitu memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penggunaan keuangan negara, maupun program pemerintah.

Tak hanya itu untuk peningkatan layanan publik lebih cepat lebih aman dan mudah terjangkau, salah satu inovasi KPPN Pacitan adalah menggunakan aplikasi box99.

“Ini untuk penyampaian informasi kami kepada satker, dan Oleh karena itu, KPPN Pacitan meminta dukungan dari berbagai pihak untuk mencapai WBBM ini dan kami mendorong untuk mewujudkan pelayanan publik yang bebas korupsi, bersih sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi prima,” pungkas Ana Sariasih. (not)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pacitan Masuk Nominasi Satya Lencana Wirakarya Bidang Kelautan Berkat Inovasi Wani Asah Ikan

30 November 2024 - 07:47 WIB

Home Industri Kolong Klitik Cangkring Serap Ratusan Tenaga Kerja

25 November 2024 - 10:39 WIB

Penderes di Pacitan Kini Terlindungi Jaminan Keselamatan Kerja

8 November 2024 - 05:56 WIB

Pemkab Pacitan Genjot Pembangunan di Kecamatan Perbatasan Sudimoro

6 November 2024 - 05:07 WIB

Pemkab Pacitan Lindungi 1.742 Petani Penderes Kelapa dan Aren dengan BPJS Ketenagakerjaan

6 November 2024 - 03:10 WIB

Trending di Ekonomi