Menu

Mode Gelap
Polres Pacitan Tahan Tarman, Terduga Pemalsu Cek Mahar Rp3 Miliar: Kasus Bermula dari Laporan Model A Ketidakakuratan Data DTSEN Picu Keluhan Bansos di Pacitan, Pendamping PKH: “Kunci Perbaikan Ada di Desa” Sheila Tetap Setia Dampingi Mbah Tarman Meski Suami Resmi Ditahan dalam Kasus Cek Rp3 Miliar Cek Rp3 Miliar Diduga Palsu, Kakek Tarman Resmi Ditahan Polres Pacitan APEDNAS Jatim Semprot Pemdes Pacitan: 45 Desa Kehilangan Dana Desa Rp10 Miliar Lebih Didapati di Perempatan Cuik, Pria “Tersesat” Berpindah-Pindah Kota Diduga Gunakan Modus Baru

Peristiwa

Ditengah Isu Tak Sedap, Kapolres Pacitan Beri Penghargaan kepada Anggota Berprestasi

badge-check


 Ditengah Isu Tak Sedap, Kapolres Pacitan Beri Penghargaan kepada Anggota Berprestasi Perbesar

PACITAN, Lensa Pacitan– Di tengah sorotan publik akibat dugaan kasus asusila yang melibatkan oknum polisi menjabat Kepala Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polres Pacitan, Kapolres AKBP Ayub Diponegoro Azhar justru menunjukkan sikap berbeda. Ia memberikan penghargaan kepada sembilan anggotanya yang dinilai berprestasi dalam pengungkapan kasus kriminal.

Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Polsek Tulakan dan Polsek Ngadirojo yang dalam hitungan jam berhasil mengungkap dan menangkap dua pelaku pencurian sepeda motor yang terjadi di Desa Losari, Kecamatan Tulakan, pada Sabtu (12/4/2025).

Dua pelaku yang berhasil diamankan adalah Rolandia Okta Pratama (21),dan Agus Heryanto (43). Dalam proses pengejaran, sempat terjadi insiden tabrakan antara kendaraan pelaku dengan kendaraan dinas. Koordinasi cepat antar polsek akhirnya membuahkan hasil, pelaku berhasil dibekuk di Perempatan Baran, Cokrokembang, jalur utama Pacitan–Lorok.

“Pemberian reward ini kami lakukan untuk menjaga semangat dan motivasi anggota, agar tidak larut dalam demotivasi akibat kejadian yang menimpa Polres Pacitan,” ujar Kapolres AKBP Ayub Diponegoro Azhar saat dikonfirmasi Lensa Pacitan, Selasa (22/4/2025).

Adapun sembilan anggota yang menerima penghargaan diantara AKP Makhmudi Kurnianto yang menahkodai Polsek Ngadirojo, bersama tiga anggotanya yang ikut melakukan penyekatan.

Sementara Kapolsek Tulakan IPTU Suyitno bersama lima anggotanya juga mendapat penghargaan karena berhasil menemukan keberadaan pelaku dan melakukan pengejaran.

Kapolres menambahkan bahwa motivasi sangat penting agar anggota tetap bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Ia juga mengapresiasi AIPDA Latip Utomo yang telah dua kali berturut-turut meraih penghargaan sebagai Bhabinkamtibmas terbaik se-Jawa Timur.

“Rekan-rekan, kita bukan hanya memakai seragam, tapi kita membawa harapan. Tetap semangat dan ikhlas, karena kerja kita hari ini adalah doa untuk keselamatan banyak orang,” pesan Ayub dalam arahannya.

Menurutnya, insiden yang terjadi baru-baru ini harus menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran agar seluruh jajaran bisa terus memperbaiki diri.

“Kita tidak perlu pujian, cukup bekerja dengan baik, benar, dan ridha kepada Allah Taala, Kita harus hadir, berbuat, bermanfaat ,” pungkasnya. (not)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Didapati di Perempatan Cuik, Pria “Tersesat” Berpindah-Pindah Kota Diduga Gunakan Modus Baru

4 Desember 2025 - 16:30 WIB

SBY Ajak Doa bersama untuk Korban Bencana Sumatera, Sambil Tanda Tangani Groundbreaking Goed President Hotel Pacitan

29 November 2025 - 17:37 WIB

Sopir Mengantuk, Truk Hino Hantam Tebing di Jalur Tegalombo

27 November 2025 - 21:29 WIB

Diduga Lalai Saat Mendahului, Grand Max Tabrak Rumah Warga di Kebonagung

20 November 2025 - 19:40 WIB

Mobil Pengantar Paket Terjun ke Pekarangan Warga di Wonogondo, Sopir Dilarikan ke RSUD Pacitan 

20 November 2025 - 19:27 WIB

Trending di Peristiwa