PACITAN – Hujan deras yang mengguyur kawasan Pacitan bagian utara kembali memicu bencana tanah longsor. Dua rumah warga di Kecamatan Nawangan mengalami kerusakan setelah tertimpa material longsoran dari tebing pada Kamis (15/5).
Peristiwa pertama terjadi di Dusun Gupakan, Desa Nawangan, pada Kamis sore sekitar pukul 15.30 WIB. Tanah longsor menimpa rumah milik Murtini, warga RT 01 RW 05. Akibat kejadian ini, rumah mengalami kerusakan dengan estimasi kerugian mencapai Rp15 juta.
“Material longsoran dari tebing belakang rumah menyebabkan kerusakan berat pada bangunan, bahkan sebagian tembok jebol tertimpa batu dan tanah”, ujar Iptu Yuyun Krisdiantoro Kapolsek Nawangan.
Kejadian serupa menimpa rumah Sutarno di RT 02 RW 04 Dusun Semen, Desa Gondang. Longsor yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB juga dipicu oleh hujan berintensitas tinggi. Kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta.
Kapolsek, Jum’at Pagi bersama personel gabungan dari Koramil, BPBD Pacitan, dan perangkat desa langsung mendatangi lokasi bencana. Mereka melakukan evakuasi terhadap penghuni rumah ke tempat yang lebih aman serta menyerahkan bantuan sosial kepada korban terdampak.
“Langkah awal sudah dilakukan, termasuk koordinasi lintas sektor, laporan kepada pimpinan, dan distribusi bantuan,” terangnya.
Setelah mendatangi tempat kejadian, aparat dan petugas BPBD melakukan pembersihan material longsor bersama warga sekitar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.”namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 15 juta,” tandasnya.
Polisi mengimbau warga yang tinggal di daerah rawan longsor untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras turun. Sementara itu, warga sekitar Dusun Gupakan masih berjibaku membersihkan sisa-sisa longsor secara gotong royong.(not)