Menu

Mode Gelap
Tokoh Film Indonesia Akan Luncurkan Kompetisi Film Horor di Pacitan Peternak Pacitan Bangga, Sapi Peliharaannya Dibeli Presiden Prabowo untuk Kurban MFA Sebagai Penjamin Akuntabilitas dan Keamanan Pengguna Bupati Pacitan Kurban Satu Sapi dan 12 Kambing, Presiden Sumbang Sapi untuk Ponpes Aisyah Indika Desta Rahmadany Raih Juara Dua di Kejuaraan Dunia Paralayang Seri 3 di Lombok Pelaku Pembacokan di Ngadirojo Ternyata Idap Epilepsi Sejak 2018

Bencana Alam

Peringatan HKBN 2024, Rumah Zakat,dan BPBD Bersama Masyarakat Gelar Simulasi Bencana

badge-check


					Peringatan HKBN 2024, Rumah Zakat,dan BPBD Bersama Masyarakat Gelar Simulasi Bencana Perbesar

Pacitan – lensapacitan.com, Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional tahun 2024, masyarakat dan kelompok Jangkar Segoro Kidul, Dusun Kiteran, Desa Kembang, pada Kamis pagi, menggelar simulasi pencegahan bencana di kawasan Watu Mejo Mangrove Park.

Dalam kegiatan tersebut, masyarakat binaan Rumah Zakat Action membantu mendirikan tenda darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan, yang berlokasi di tempat evakuasi akhir bencana tsunami desa setempat.

Mereka juga memeriksa keberadaan rambu jalur evakuasi, peta risiko bencana, serta stiker yang dipasang di rumah-rumah warga oleh relawan Rumah Zakat. Kegiatan ini dihadiri oleh Kasi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan serta tim reaksi cepat BPBD Pacitan.

“Dalam peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional ini, Rumah Zakat melibatkan masyarakat dan BPBD,” kata Indar Siswoyo, Relawan Rumah Zakat Pacitan

Dalam simulasi tersebut, digambarkan warga sedang beraktivitas di muara Sungai Pancer, termasuk anak-anak yang bermain pasir di sungai. Ketika terjadi peringatan gempa besar yang berpotensi tsunami, warga berusaha berjalan menuju tempat yang lebih tinggi. Dalam upaya tersebut, beberapa warga mengalami kecelakaan dan memerlukan perawatan, namun masyarakat setempat dengan sigap memberikan pertolongan.

Warga juga mengevakuasi ibu hamil dan kaum rentan ke tempat yang lebih aman. Sesampainya di lokasi pengungsian, sejumlah warga mendirikan dapur umum, memberikan makanan dan minuman kepada pengungsi, serta melakukan perawatan bagi yang mengalami luka ringan.

Setelah simulasi selesai, warga menanam bibit pohon cemara udang di muara Sungai Grindulu sebagai langkah antisipasi terhadap ombak dan tsunami.

Relawan Rumah Zakat Pacitan, Indar Siswoyo, mengapresiasi kesadaran masyarakat dalam menjadi masyarakat tangguh bencana. 

“Kami mengapresiasi masyarakat yang telah sadar menjadi masyarakat tangguh bencana,”pungkasnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Hujan Deras Picu Longsor di Nawangan Pacitan, Satu Rumah Warga Rusak

21 Mei 2025 - 06:38 WIB

Longsor Tutup Jalan Antar Dusun di Jatigunung, Akses Kembali Normal Setelah Gotong Royong Warga dan Polisi

20 Mei 2025 - 17:57 WIB

Nawangan Kembali Diterjang Longsor, Dua Rumah Warga Rusak

16 Mei 2025 - 21:17 WIB

DAM Kedung Sapi Ambrol, Masjid di Jetis Kidul Terancam Longsor

15 Mei 2025 - 20:18 WIB

Hujan Deras Disertai Angin, Pohon Tumbang Timpa Garasi Warga Pacitan

15 Mei 2025 - 20:01 WIB

Trending di Bencana Alam