Menu

Mode Gelap
Sakit Hati Disebut Cucu Pungut, Remaja di Pacitan Tega Bacok Neneknya Kemenag Gandeng Axioo dan Intel Latih Guru Madrasah di Pacitan Hadapi Era AI Klub Bhayangkara SKP Pacitan, Raih Juara 4 Kejurprov Antar Klub U-19 Piala Walikota Surabaya 2025 Pernikahan Viral Pacitan: Tamu Undangan Dapat ‘Angpao’ Usai Saksikan Shela-Tarman Janji Suci Viral! Mahar Cek Rp 3 Miliar di Pacitan, Keluarga Sheila Bantah Isu Mempelai Kabur Heboh Mahar 3 Miliar di Pacitan: Pengacara Bantah Isu Suami Kabur dan Cek Kosong!

Ekonomi

Penderes di Pacitan Kini Terlindungi Jaminan Keselamatan Kerja

badge-check


 Penderes di Pacitan Kini Terlindungi Jaminan Keselamatan Kerja Perbesar

Pacitan – lensapacitan.com, Para penderes gula kelapa dan gula aren di Kabupaten Pacitan kini dapat bernafas lega setelah Pemerintah Kabupaten Pacitan menyediakan jaminan keselamatan kerja melalui program BPJS Ketenagakerjaan.

Program ini merupakan upaya pemkab dalam melindungi pekerja dengan risiko tinggi seperti penderes, yang menghadapi bahaya setiap kali memanjat pohon kelapa, terutama di musim penghujan.

Program ini disambut positif oleh para penderes. Hadi Sujudno, warga Kecamatan Kebonagung, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian pemerintah.

“Kalau terjadi sesuatu, resiko kepada penderes bisa di-cover. Terima kasih, Pak Bupati, atas perhatian ini. Sangat membantu kami yang bertaruh nyawa setiap hari,” ujar Hadi warga yang tinggal di Dusun Ngricik, Desa Sidomulyo (8/11/2024).

Baca Juga: Festival Arak Deres di Desa Sidomulyo, Pacitan, Ajang Pelestarian Budaya dan Penggerak Ekonomi

Makhrus Ali, Kepala Desa Sidomulyo, juga menyampaikan apresiasinya terhadap program BPJS Ketenagakerjaan ini. Menurutnya, dukungan ini sangat dibutuhkan para penderes yang kerap menghadapi risiko kecelakaan saat bekerja. “Kalau ada kecelakaan dan ada yang membantu meng-cover, ini sangat dibutuhkan. Kami sangat apresiasi,” katanya.

Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, memiliki sekitar 60 persen warga yang berprofesi sebagai pengolah gula kelapa. Mereka bekerja sebagai penderes maupun ibu rumah tangga yang mengolah nira menjadi gula jawa dan gula semut. Selain bertani, pekerjaan ini menjadi sumber penghasilan utama warga.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pacitan, Sugeng Santoso, menyebutkan bahwa hingga saat ini, sebanyak 1.742 petani penderes di Pacitan telah menerima jaminan BPJS Ketenagakerjaan. Program ini mulai berlaku sejak September 2024 dan didanai dari anggaran Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.

“Ini adalah bentuk perlindungan keselamatan kerja bagi para pekerja berisiko tinggi, seperti penderes kelapa dan aren,” jelas Sugeng.(not)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pusat Oleh-Oleh Pacitan Diserbu Rombongan Bimteknas Demokrat

24 September 2025 - 15:06 WIB

Bajingan, Kuliner Sederhana Pacitan yang Memikat Lidah Tamu Bimteknas Demokrat

23 September 2025 - 13:35 WIB

Ramai Peserta Bimteknas Demokrat, Jualan Pedagang Pancer Dor Laris Manis

23 September 2025 - 13:01 WIB

Bimteknas Demokrat, Berkah Bagi Pengusaha Transportasi Pacitan

22 September 2025 - 11:43 WIB

Dorong Ekonomi Lokal, Koperasi Desa Merah Putih Punjung Resmi Beroperasi

9 September 2025 - 12:55 WIB

Trending di Ekonomi