Pacitan – Ekspedisi Merah Putih tidak hanya sekedar berjalan Diskominfo garis pantai dan menancapkan ribuan bendera Merah Putih di 70 titik pantai Pacitan. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga juga mendokumentasikan perjalanan tersebut dalam bentuk video eksplorasi.
“Setiap titik pantai kita buatkan video berdurasi 1 menit 10 detik, jadi total ada 70 video,” kata Dodik Soemarsono dari Diskominfo Kamis (21/8/2025).
Video-video tersebut rencananya akan diputar secara masif pasca launching jargon 70-Mile Sea Paradise malam nanti. Tidak hanya di media sosial, tayangan itu juga akan disebarkan ke berbagai instansi, sekolah, hingga biro perjalanan wisata.
“Selain pantai yang sudah terkenal, kita juga ingin mempromosikan potensi wisata yang mungkin belum banyak dikenal masyarakat luas. Harapannya masyarakat tahu bahwa Pacitan punya potensi alam yang luar biasa, bukan hanya Klayar, Srau, atau Buyutan, tapi juga puluhan pantai indah lainnya,” jelasnya.
Selain 70 file video terpisah, akan dibuat pula satu video kompilasi yang mencakup seluruh titik pantai. Mekanisme penayangan dan jumlah video yang diputar per hari akan diatur lebih lanjut.
Seperti diketahui, Ekspedisi Merah Putih berlangsung 19–21 Agustus 2025 dengan melibatkan dua tim, yakni Tim Barat dan Tim Timur. Tim Barat memulai perjalanan dari Pantai Nyawiji, Kecamatan Donorojo, sementara Tim Timur dari Pantai Tirisan, Kecamatan Sudimoro.
Kedua tim berjalan kaki menyusuri 70 titik pantai di 7 kecamatan, 23 desa, dan 48 dusun, menancapkan bendera Merah Putih di setiap titiknya. Sebanyak lebih dari 7.000 bendera Merah Putih juga terpasang dan berkibar sepanjang jalur yang dilalui. (tri)
Ekspedisi Merah Putih tidak hanya sekadar berjalan menyusuri garis pantai dan menancapkan ribuan bendera Merah Putih di 70 titik pantai Pacitan. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga juga mendokumentasikan perjalanan tersebut dalam bentuk video eksplorasi.
“Setiap titik pantai kita buatkan video berdurasi 1 menit 10 detik, jadi total ada 70 video,” kata Dodik Soemarsono dari Diskominfo, Kamis (21/8/2025).
Video-video tersebut rencananya akan diputar secara masif pasca launching jargon 70-Mile Sea Paradise malam nanti. Tidak hanya di media sosial, tayangan itu juga akan disebarkan ke berbagai instansi, sekolah, hingga biro perjalanan wisata.
“Selain pantai yang sudah terkenal, kita juga ingin mempromosikan potensi wisata yang mungkin belum banyak dikenal masyarakat luas. Harapannya masyarakat tahu bahwa Pacitan punya potensi alam yang luar biasa, bukan hanya Klayar, Srau, atau Buyutan, tapi juga puluhan pantai indah lainnya,” jelasnya.
Selain 70 file video terpisah, akan dibuat pula satu video kompilasi yang mencakup seluruh titik pantai. Mekanisme penayangan dan jumlah video yang diputar per hari akan diatur lebih lanjut.
Seperti diketahui, Ekspedisi Merah Putih berlangsung 19–21 Agustus 2025 dengan melibatkan dua tim, yakni Tim Barat dan Tim Timur. Tim Barat memulai perjalanan dari Pantai Nyawiji, Kecamatan Donorojo, sementara Tim Timur dari Pantai Tirisan, Kecamatan Sudimoro.
Kedua tim berjalan kaki menyusuri 70 titik pantai di 7 kecamatan, 23 desa, dan 48 dusun, menancapkan bendera Merah Putih di setiap titiknya. Sebanyak lebih dari 7.000 bendera Merah Putih juga terpasang dan berkibar sepanjang jalur yang dilalui. (not)





















