Menu

Mode Gelap
Cek Rp3 Miliar Diduga Palsu, Kakek Tarman Resmi Ditahan Polres Pacitan APEDNAS Jatim Soroti Kelalaian Pemerintah Desa di Pacitan, Dana Desa Rp10 Miliar Lebih Gagal Terserap Didapati di Perempatan Cuik, Pria “Tersesat” Berpindah-Pindah Kota Diduga Gunakan Modus Baru Baginda Rahadian Pratama Terpilih Nahkodai KONI Pacitan 2025–2029 Harga Cabai di Pacitan Melejit Dua Kali Lipat, Pedagang dan Warga Menjerit 45 Desa Gagal Serap Dana Desa Tahap II, DPRD Pacitan Tekankan Pentingnya Kecepatan Administrasi Pemdes

Headline

Dampak Kenaikan BBM, Bupati Susun Rencana Strategis

badge-check

PACITAN – lensapacitan.com, Naiknya harga BBM
bersubsidi layaknya bom waktu. Seperti kenaikan-kenaikan sebelumnya, kondisi
tersebut diprediksi membuat lonjakan bahan pokok daerah. Biang inflasi,
beberapa skema pencegahan pun mulai disusun Pemkab Pacitan tangani kenaikan
harga pangan itu.

Bupati Pacitan Indrata
Nur Bayuaji mengatakan, antisipasi inflasi mulai dikonsep pemkab Pacitan. Pun,
rapat internal dengan OPD terkait hingga lembaga lintas sektor dilakukan (5/9). Selain membahas pencegahan kenaikan harga bahan pokok, rapat
tersebut menyasar langkah sikapi dampak kenaikan harga BBM kelak. 

“siang nanti
(kemarin, Red) ada pertemuan bareng diskusi langkah yang diperlukan setelah ada
kenaikan (BBM, Red) ini, karena biasnaya kenaikan BBM runtutannya ke kenaikan
lainnya,” papar Aji.

Aji menambahkan
pihaknya tak ingin buru-buru tentukan langkah tersebut. Memilih mengkaji matang
sebelum menentukan kebijakan kelak. Terlebih kenaikan BBM baru ditetapkan beberapa
waktu lalu pun, dampaknya belum terasa signifikan di masyarakat. 

“Kita
(Pemkab) bagian dari pemerintha pusat, kami akan sosialisasikan ini (kenaikan
BBM, Red), dan kami yakin kebijakan ini sudah diperhitungkan matang oleh
pemerintah hingga gejolak tidak berkelanjutan,’’ terangnya.

Disingung demontrasi
yang dilakukan mahasiswa di gedung pendapa kabupaten. Aji menilai kegiatan
tersebut disampaikan mahasiswa secara positif. Pun, menandakan kepedulian
tinggi para civitas akademika tersebut akan dinamika di masyarakat. Termasuk,
penanganan kasus stunting dan kemiskinan yang kini jadi permasalahan dasar di
Pacitan. 

“Ini jadi pelecut kami untuk bekerja lebih baik, dan kami harapkan
ada dukungan dari masyarakat utamanya dalam entaskan stunting dan kemiskinan
ini,’’ tegas Aji. (not)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mengusung Tema “Sluman Slumun Slamet”, Festival Rawat Jagat 4 Resmi Dibuka Wabup Pacitan

24 November 2025 - 20:35 WIB

Anggaran Rp 565 Miliar Digelontorkan, Pembangunan Sekolah Rakyat Tahap II Pacitan Segera Dimulai

19 November 2025 - 19:53 WIB

Belajar Kepemimpinan Lewat Jejak Sejarah SBY, Peserta Bimteknas Demokrat Tour Museum di Pacitan

27 September 2025 - 17:16 WIB

Mayat Pelaku Pembunuhan di Temon Arjosari Ditemukan di Hutan Pacitan

26 September 2025 - 06:13 WIB

Loket SKCK Polres Pacitan Membludak, Pemohon PPPK Rela Berdesakan

16 September 2025 - 19:35 WIB

Trending di Headline