Menu

Mode Gelap
Polres Pacitan Tahan Tarman, Terduga Pemalsu Cek Mahar Rp3 Miliar: Kasus Bermula dari Laporan Model A Ketidakakuratan Data DTSEN Picu Keluhan Bansos di Pacitan, Pendamping PKH: “Kunci Perbaikan Ada di Desa” Sheila Tetap Setia Dampingi Mbah Tarman Meski Suami Resmi Ditahan dalam Kasus Cek Rp3 Miliar Cek Rp3 Miliar Diduga Palsu, Kakek Tarman Resmi Ditahan Polres Pacitan APEDNAS Jatim Semprot Pemdes Pacitan: 45 Desa Kehilangan Dana Desa Rp10 Miliar Lebih Didapati di Perempatan Cuik, Pria “Tersesat” Berpindah-Pindah Kota Diduga Gunakan Modus Baru

Ekonomi

Bisnis Ternak Kambing, Gadis Pacitan Raup Cuan Ratusan Juta

badge-check

 

TEGALOMBO, lensapacitan.com – Kambing adalah salah satu
hewan dengan bau khas yang menyengat. Tak heran jika sebagian orang
menghindarinya. Tapi buat Shelly Ardita, kambing sangat “harum” untuk mendulang
cuan.

Pun, pebisnis ternak kambing asal Dusun Ringin Asri,
Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan, telah membuktikannya.

Bisnis kambing telah membuat gadis berusia 19 tahun ini
menjadi seorang pengusaha sukses. Bahkan, dikenal sebagai juragan kambing di
desanya.

‘’Awal terjun bisnis kambing ini bermodal tujuh ekor,’’
tuturnya, kepada Radar Pacitan.

Saat masih di bangku salah satu SMK kesehatan di Ponorogo,
dia terinspirasi orang tuanya yang hobi memelihara kambing.

Shelly juga khawatir lantaran peternak kambing di desanya
didominasi kalangan sepuh. Dia ingin ada regenerasi dari kalangan muda.

‘’Hobi saya main bersama kambing. Teman-teman pemuda jarang
yang minat dengan peternakan,’’ ujarnya.

Dari membeli tujuh ekor kambing etawa, jalan sukses bermula.

Dia terus mencari tahu cara beternak dan memasarkan kambing
yang baik dan benar. ‘’Merawatnya harus dengan hati,’’ sambungnya.

Putri tunggal Sumardi dan Sunarti ini punya misi. Dia ingin
mengubah mindset masyarakat bahwa peternak kambing profesi yang bau dan kotor.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Harga Cabai di Pacitan Melejit Dua Kali Lipat, Pedagang dan Warga Menjerit

3 Desember 2025 - 19:31 WIB

25 Ribu Warga Pacitan Dicoret dari BLTS Kesra, Verifikasi Dilakukan di Tingkat Desa

30 November 2025 - 15:14 WIB

Program MBG Buka Lapangan Kerja, Warga Pacitan Kini Punya Pekerjaan Tetap

27 November 2025 - 21:23 WIB

Keluhan Nelayan Dipenuhi, Pengerukan Sedimentasi di Pelabuhan Tamperan Resmi Dimulai

24 November 2025 - 19:48 WIB

Harga Kebutuhan Pokok di Pacitan Merangkak Naik, Pedagang Pasar Minulyo Keluhkan Stok Menipis

21 November 2025 - 19:33 WIB

Trending di Ekonomi