Menu

Mode Gelap
Agar Aman dan Sehat, Penjamah Makanan MBG di Pacitan Dapat Pembekalan Higiene Sanitasi Jaga Kualitas Makan Bergizi Gratis, BGN Gelar Bimtek Penjamah Makanan di Pacitan Pedet Berkaki Enam Lahir di Pringkuku, Pacitan, Bikin Heboh Warga DBHCHT Pacitan Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan, Dinkes Salurkan Rp 10,28 Miliar untuk Obat dan Renovasi Faskes Keracunan Gas di Terowongan, Dua Penambang Pacitan Meninggal Dunia Dua Pekerja Tambang Batu Ungkal di Pacitan Tewas Diduga Karena Menghirup Gas

Headline

Simulasi hingga Penyuluhan dilakukan Rumah Zakat Dalam Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana

badge-check


PACITAN – lensapacitan.com, Jelang libur lebaran, Puluhan warga kelompok Jangkar Segoro Kidul pengelolaan wisata Watu Mejo Mangrove Park, Desa Kembang Pacitan mulai bersiap. Mereka mempersiapkan lapak jualannya. Namun mereka sontak berhamburan setelah ada bunyi sirine dan kentongan tanda ada  gempa kekuatan besar dan berpotensi Tsunami. 

Warga yang didominasi kaum ibu ini berlari menuju titik aman melewati jembatan wisata. Anak-anak pun harus digendong oleh ibunya menuju titik aman. Bahkan sejumlah warga mengalami luka akibat gempa tersebut. Lansia dan penyandang disabilitas harus ditandu oleh petugas PMI dan TRC BPBD Kabupaten Pacitan



“Tepat tanggal 26 april yaitu peringatan Hari Bencana Nasional, kami Rumah Zakat melakukan simulasi dan juga penyuluhan terkait dengan kebencanaan lebih fokusnya terhadap penanganan bencana, ” Kata Indar Siswoyo Relawan Rumah Zakat Action. 
Yang dilibatkan lanjut Indar adalah warga binaan Rumah Zakat yang merupakan pengelola wisata Watu Mejo Mangrove Park. 
“Kita libatkan dua kelompok yaitu kelompok Jangkar Segoro Kidul dan kelompok masyarakat Anyelir, “lanjutnya.



Kaum ibu yang banyak dilibatkan pada simulasi kali ini bukan tanpa alasan. Peran ibu dalam rumah keluarga terbukti mampu menjadi penolong bagi anggota keluarga yang lain. Perempuan justru lebih peduli terhadap keselamatan anggota keluarga dibading laki-laki//
“Salah satu tema pada Hari kesiapsiagaan  bencana nasional tahun ini adalah membuat perempuan tangguh, yaitu diharapkan  ibu-ibu  menjadi manager yang  memiliki peranan penting dalam hal kesiapsiagaan bencana, ” Pungkasnya. 
Tak hanya melakukan simulasi warga mendapatkan pengetahuan mitigasi bencana  dari PMI kabur Pacitan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan. Mengingat  desa Kembang berada di wilayah pesisir yang berpotensi terjadi bencana banjir, terjangan gelombang tinggi, hingga bencana Tsunami.  (Not) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Belajar Kepemimpinan Lewat Jejak Sejarah SBY, Peserta Bimteknas Demokrat Tour Museum di Pacitan

27 September 2025 - 17:16 WIB

Mayat Pelaku Pembunuhan di Temon Arjosari Ditemukan di Hutan Pacitan

26 September 2025 - 06:13 WIB

Loket SKCK Polres Pacitan Membludak, Pemohon PPPK Rela Berdesakan

16 September 2025 - 19:35 WIB

Branding baru “70-Mile Sea Paradise” siap promosikan keindahan pantai Pacitan

7 Agustus 2025 - 20:16 WIB

Dentuman Misterius Gegerkan Warga Pacitan, Diduga Sonic Boom dari Latihan Pesawat Tempur TNI AU

22 Juli 2025 - 19:08 WIB

Trending di Headline