Menu

Mode Gelap
Gelar Rembuk Stunting Komitmen Pemkab Pacitan Tekan Stunting Hingga 2025 Kenaikan Harga Beras, DPRD Pacitan Desak Pemerintah Ambil Langkah Nasib Naas Menimpa Keluarga Wisata di Pantai Srau, Pacitan, 1 Tewas Terseret Ombak Deklarasi Mahasiswa Pacitan, Tolak Politisasi Kampus Jelang Pemilu 2024 Forum PTT Transport SD/SMP Pacitan Sampaikan Tuntutan kepada Bupati

COVID-19 · 17 Apr 2020 02:43 WIB

Pulang Kampung, Pemudik Langsung Dikarantina


 Pulang Kampung, Pemudik Langsung Dikarantina Perbesar

PACITAN – lensapacitan.com, Gelombang kedatangan para perantau ke kampung halaman khususnya di kawasan Pacitan, terus bertambah. Hal ini mulai di antisipasi pemerintah desa, dengan menyiapkan tempat karantina atau lokasi mandiri bagi mereka para pemudik. Salah satuny di Dusun Krajan, Desa Banjarsari, Rt 03/01, Kecamatan/Kota Pacitan, menyulap salah satu rumah warga yang tidak ditempati  sebagai tempat karantina.

‘’insiatif perangkat dusun dan desa sengaja membuatkan rumah isolasi untuk mengantisipasi penyebaran virus corona’’ kata kepala Dusun Krajan, Desa Banjarsari, Kecamatan Pacitan, Heru Hariyanto. Kamis (16/4/2020).

Rumah kosong tersebut dinilai layak, baik dari segi fasilitas, berupa air bersih dan lain-lain, serta tidak berbahaya, termasuk diberikan sekat pembatas di dalam rumah. Heru menuturkan pemdes tidak menghalangi warga mudik tetapi aturan protokol kesehatan harus dipenuhi.

‘’ya dengan isolasi mandiri ini selama 14 hari, jadi mereka pemudik tidak diperkenankan  langsung ke rumahnya’’ imbuhnya. Hal ini sebagai wujud menjaga dan melindungi keselamatan bersama baik pemudik sendiri, keluarganya juga masayarakat luas. Lebih lanjut pria paruh baya ini menyebut saat ini yang tengah di karantina dari warganya sebanyak 4 orang. Satu laki-laki, dan satu perempuan bersama dengan dua anaknya, yang masing masing datang dari Kota Jakarta.

‘’memang keempatnya kondisinya semua sehat, tapi kita kan nggak tahu bawa virus atau tidak, kalau yang satu sudah seminggu ini di karantina, sementara yang satu keluarga tersebut, baru tadi, datangnya‘’jelasnya.

Seraya menyebut  kebutuhan sehari hari, di suplai masing-masing keluarganya. Sementara itu, Sri watini salah seorang pemudik yang datang dari Jakarta Selatan, mengaku tidak mempermasalahkan penundaan dirinya untuk langsung kerumah dan menjumpai keluarganya, justru ini sebagai wujud perhatian pemerintah kepada warganya. ‘’memang kan juga untuk kemaslahatan bersama, dengan menjalani apa yg menjadi arahan pemerintah, kita sekeluarga karantina dulu, biar aman’’ tandasnya. (not)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Angkut Jerami, Minibus Milik Warga Pringkuku Hangus Terbakar

12 August 2024 - 14:56 WIB

Diduga Serangan Jantung, Pemancing Tewas di Sungai Grindulu

2 June 2024 - 00:30 WIB

Kandang Terbakar, 4 Kambing Milik Warga Pacitan Mati Terpanggang

20 May 2024 - 22:15 WIB

Gudang Sembako di Pacitan Terbakar, Empat Motor Hangus Terpanggang

20 May 2024 - 12:17 WIB

Avanza Terguling di Tegalombo, Tiga Penumpang Terluka

20 May 2024 - 03:24 WIB

Serangan Jantung, Seorang Jamaah Haji Asal Pacitan Wafat di Tanah Suci

19 May 2024 - 03:07 WIB

Trending di Peristiwa