Pacitan – Lensa Pacitan, Puluhan anak dari berbagai kecamatan berkumpul di Gedung Karya Dharma Pacitan untuk mengikuti khitan massal yang digelar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pacitan – kegiatan tahun kelima yang dirangkaikan dengan HUT Korpi dan Hari Kesehatan.
Sebanyak 66 anak mendapatkan layanan sunat gratis dengan metode modern di lokasi utama, sedangkan 40 anak lainnya akan dilayani di Kecamatan Punung besok (20/11/2025). Baznas bekerja sama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) melalui Paguyuban Super Ring Pacitan, dengan dukungan 25 tenaga medis untuk memastikan pelayanan terbaik.
Yang membuat kegiatan ini berbeda adalah penggunaan metode ring: bius tanpa jarum suntik, tanpa perban, dan anak bisa langsung mandi setelah tindakan. “Risiko nyeri sangat minim, anak-anak juga lebih nyaman,” ungkap Nugroho dari Paguyuban Super Ring Pacitan, yang menyebut metode ini semakin diminati setiap tahun.
Bukti keunggulan metode ini terlihat jelas dari suasana hari ini. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang sering terdengar tangis atau jeritan, anak-anak tahun ini terlihat jauh lebih tenang. Bahkan Wakil Bupati Pacitan Gagarin Surambah sempat melihat langsung proses dan memberikan semangat kepada para peserta.
Ketua Baznas Pacitan Ustad Shodiq Suja’ menjelaskan, program ini terlaksana berkat dukungan para ASN dan pimpinan OPD yang rutin menyalurkan zakat melalui Baznas. “Semoga anak-anak menjadi aset bangsa, tumbuh sehat, dan menjadi generasi yang sholeh,” harapnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Gagarin mengapresiasi kegiatan sosial yang terus berkelanjutan. “Zakat dan sedekah di Pacitan menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Kesadaran masyarakat, khususnya para ASN, luar biasa,” katanya. Ia juga menekankan bahwa pengelolaan zakat ke depan tidak hanya fokus pada bantuan sosial, tetapi juga pemberdayaan produktif dan kewirausahaan untuk menciptakan sumber ekonomi baru.
Acara juga dihadiri Staf Ahli Setda Pacitan, perwakilan Baznas Jawa Timur, Tim Penggerak PKK, dan sejumlah kepala OPD. (not)


















