Menu

Mode Gelap
Hendak Pulang dari Masjid, Lansia di Pacitan Jadi Korban Kecelakaan Festival Ronthek Pacitan 2025 Usai, Serap Anggaran Rp 410 Juta, Ini daftar Juaranya Pring Sedhapur’ Tulakan Usung Tema Gerhana Bulan, Sajikan Atraksi Sarat Nilai Rontek Tegalombo Usung Tema “Murwokolo”, Pukau Penonton dengan Nuansa Islami Ronthekantrupus Punung Tampil Memukau, Usung Konsep Ramah Lingkungan di Festival Rontek 2025 Legenda Lembah Lembu Jadi Suguhan Memikat dari Kecamatan Bandar di Panggung Ronthek 2025

Gaya Hidup

Shouth Bay Festival Gairahkan Karya Musik Musisi Muda Pacitan

badge-check


					Shouth Bay Festival Gairahkan Karya Musik Musisi Muda Pacitan Perbesar

Pacitan — Auditorium Museum dan Galeri Seni SBY-ANI menjadi saksi semaraknya talenta muda Pacitan dalam ajang Musik dari Pacitan, Sabtu (17/5/2025). Acara ini merupakan bagian dari rangkaian SouthBay Festival 2025 yang telah bergulir sejak Januari, digelar atas kolaborasi antara Museum SBY-ANI, Sastro Kreatif, serta dukungan dari AHY, EBY, dan Disbudparpora Pacitan.

Direktur Administrasi dan Bisnis Museum dan Galeri SBY-ANI, Nabila Amarina, menyebut SouthBay Festival sebagai bagian dari gerakan kolaboratif yang menjadikan seni sebagai media pembangunan. “Ini bukan hanya festival, ini perayaan. Perayaan identitas, keberanian, dan semangat anak muda Pacitan untuk bermimpi,” katanya.

Mengusung slogan “70 Miles of Sea Paradise” yang dicetuskan oleh Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, festival ini mengangkat potensi laut dan budaya Pacitan dalam kemasan seni yang hidup dan inklusif.

Tak hanya menampilkan band-band pelajar, festival ini juga menjadi ajang penciptaan lagu orisinal melalui program mentoring. “Kita ingin menyediakan wadah, bukan hanya panggung, tapi juga proses pendampingan. Ada lomba cipta lagu yang kami selaraskan dengan semangat 70 Miles of Sea Paradise,” imbuhnya.

Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, turut hadir dan memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini. “Ini adalah bentuk luar biasa dari proses panjang yang telah berlangsung beberapa minggu. Saya berharap lagu-lagu ciptaan peserta bisa dinikmati masyarakat luas dan para musisi muda mendapatkan ruang lebih besar untuk berkembang,” kata Aji, sapaan akrab Bupati.

Ia juga menekankan bahwa bermusik bukan sekadar mencari juara. “Yang terpenting adalah menikmati prosesnya, dan membagikan kebahagiaan lewat karya kita kepada orang lain. Siapa tahu dari yang suka ngeband, nanti bisa jadi presiden,” ujarnya, mengutip pesan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga berasal dari Pacitan.

Bupati Aji juga mengingatkan bahwa SBY adalah contoh nyata bagaimana musik bisa berjalan beriringan dengan prestasi. “Beliau punya album, punya lagu yang bisa kita nikmati. Bahkan mungkin satu-satunya orang Pacitan yang tampil di panggung besar seperti Pesta Pora,” tambahnya.

Para Juara Shouth Bay Festival 2025

Cipta Lagu:

Juara 1: Patskala – Surga di Selatan Jawa

Juara 2: Serup – Tempat Jiwa Pulang Tempat Rindu Datang

Juara 3: Trivibe – Engkau Rumah Selamanya

Favorit: Di Balik Jendela – Bisikan Lautan

Band Pelajar:

Juara 1: Afterlost

Juara 2: Esyhu

Juara 3: Soumokil

Favorit: SMS Sempero

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Museum SBY-Ani di Pacitan Gelar Pameran 130 Lukisan, Perkenalkan Tagline Baru Kabupaten

15 Juni 2025 - 13:38 WIB

Tokoh Film Indonesia Akan Luncurkan Kompetisi Film Horor di Pacitan

8 Juni 2025 - 21:45 WIB

Bupati Pacitan Kurban Satu Sapi dan 12 Kambing, Presiden Sumbang Sapi untuk Ponpes

5 Juni 2025 - 10:35 WIB

Warga Dusun Sono Megengan di Langgar Apung Tlogo Sono

13 Februari 2025 - 10:01 WIB

Tumplek Blek, Belasan Ribu Warga Hadiri Pengajian Gus Iqdam

28 Januari 2025 - 22:51 WIB

Trending di Gaya Hidup