Menu

Mode Gelap
Gagal Nanjak, Truk Tangki BBM Terguling di JLS Kebonagung Pacitan Pulihkan Akses Warga, Khofifah Pantau Rekonstruksi Dua Jembatan di Tambakrejo Pacitan Anggaran Kemiskinan Rp 122,4 Miliar, Dinsos Pacitan Akui Ada Penerima Bansos Dobel DPRD Pacitan Sambut Baik Rencana Pembangunan Batalyon Teritorial, Nawangan Diusulkan Jadi Lokasi Kecelakaan Tunggal di JLS Pacitan, Polisi Selidiki Dugaan Pengaruh Miras Pacitan Bakal Miliki Batalyon Teritorial, Dua Kecamatan Jadi Kandidat Lokasi

Headline

Pesanan Fiktif Rugikan Emak-emak, Makanan Diantar ke Puskesmas Tanpa Pemesan

badge-check


 Pesanan Fiktif Rugikan Emak-emak, Makanan Diantar ke Puskesmas Tanpa Pemesan Perbesar

Pacitan – Lensa Pacitan – Aksi penipuan dengan modus mengatasnamakan instansi kembali terjadi. Kali ini, sejumlah pemilik warung makan di Kecamatan Ngadirojo menjadi korban pesanan fiktif yang mengaku berasal dari Puskesmas Ngadirojo.

Salah satu korban, Yuni, pemilik warung makan, mengaku menerima pesan WhatsApp dari seseorang yang mengaku sebagai Alfian, staf Puskesmas Ngadirojo. Pelaku memesan 45 nasi kotak dan meminta dikirim ke Puskesmas pada pukul 12.00 WIB, dengan janji pembayaran di tempat.

“Penipu itu WA ke warung makan pihak ketiga, seolah petugas puskesmas kami. Salah satunya bahkan ada ibu-ibu tua yang mengantarkan makanan tadi siang ke sini,” ungkap Kepala Puskesmas Ngadirojo, dr. Rini Endrawati saat dikonfirmasi, Rabu (9/4/2025).

dr. Rini menegaskan, tidak ada pegawai di Puskesmas Ngadirojo bernama Alfian. Ia mengaku telah mengklarifikasi kepada seluruh staf dan memastikan nama tersebut tidak terdaftar.

Menurutnya, terdapat sedikitnya tiga warung makan yang menerima pesanan serupa. Salah satunya berhasil menyadari upaya penipuan tersebut dan batal mengirimkan pesanan. Namun, satu warung terlanjur mengirimkan 45 nasi kotak ke puskesmas.

“Mau tidak mau, nasi kotak itu akhirnya dibeli oleh pegawai kami secara patungan. Totalnya Rp1.350.000,” jelas Rini.

Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Ngadirojo sebagai bentuk peringatan agar masyarakat lebih waspada terhadap modus penipuan serupa.

Kapolsek Ngadirojo mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada pesan yang mencurigakan, terutama yang mengatasnamakan instansi resmi. Dan tidak mudah percaya terhadap order yang belum jelas atau order tanpa alamat “agar tidak terulang lagi semua instansi atau di puskesmas lainnya,” kata AKP Makhmuddi Kurnianto (not)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mengusung Tema “Sluman Slumun Slamet”, Festival Rawat Jagat 4 Resmi Dibuka Wabup Pacitan

24 November 2025 - 20:35 WIB

Anggaran Rp 565 Miliar Digelontorkan, Pembangunan Sekolah Rakyat Tahap II Pacitan Segera Dimulai

19 November 2025 - 19:53 WIB

Belajar Kepemimpinan Lewat Jejak Sejarah SBY, Peserta Bimteknas Demokrat Tour Museum di Pacitan

27 September 2025 - 17:16 WIB

Mayat Pelaku Pembunuhan di Temon Arjosari Ditemukan di Hutan Pacitan

26 September 2025 - 06:13 WIB

Loket SKCK Polres Pacitan Membludak, Pemohon PPPK Rela Berdesakan

16 September 2025 - 19:35 WIB

Trending di Headline