Menu

Mode Gelap
Jaga Kualitas Makan Bergizi Gratis, BGN Gelar Bimtek Penjamah Makanan di Pacitan Pedet Berkaki Enam Lahir di Pringkuku, Pacitan, Bikin Heboh Warga DBHCHT Pacitan Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan, Dinkes Salurkan Rp 10,28 Miliar untuk Obat dan Renovasi Faskes Keracunan Gas di Terowongan, Dua Penambang Pacitan Meninggal Dunia Dua Pekerja Tambang Batu Ungkal di Pacitan Tewas Diduga Karena Menghirup Gas Sakit Hati Disebut Cucu Pungut, Remaja di Pacitan Tega Bacok Neneknya

Pemerintahan

Gerakan Sampah Jadi Rupiah Bawa Kelurahan Sidoharjo Masuk 10 Besar Kelurahan Berseri Jatim 2024

badge-check


 Gerakan Sampah Jadi Rupiah Bawa Kelurahan Sidoharjo Masuk 10 Besar Kelurahan Berseri Jatim 2024 Perbesar

PACITAN – Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Kota Pacitan, berhasil masuk dalam 10 besar terbaik Program Kelurahan Bersih dan Lestari (Berseri) Tingkat Provinsi Jawa Timur 2024. Penghargaan ini diserahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Kardoyo, dalam acara puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang digelar pada Rabu, 9 Oktober 2024.

“Atas prestasi tersebut, Kelurahan Sidoharjo mendapatkan hadiah berupa kendaraan roda tiga untuk menunjang keberlangsungan Tempat Pengelolaan Sampah 3R (TPS 3R),” kata Cicik Raudhatul Jannah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pacitan, saat dihubungi melalui WhatsApp, Jumat (11/10/2024).

Kelurahan Sidoharjo menonjol dengan inovasi TPS 3R yang dinamai “Gemah Ripah,” singkatan dari Gerakan Mengolah Sampah Jadi Rupiah dan Berkah. “Melalui TPS 3R, kami mengedukasi masyarakat agar mengelola sampah secara bijak dan menjadikannya sebagai sumber pendapatan,” ujar Cicik.

Baca Juga: Kelurahan Ploso Raih Penghargaan Program Berseri 2024 Berkat Inovasi Bayar Pajak Pakai Sampah

Secara bertahap, lima kelurahan di Pacitan dijadikan lokus sosialisasi dan pendampingan, sekaligus menjadi proyek percontohan bagi desa-desa lainnya. Cicik menegaskan bahwa semua lapisan masyarakat, mulai dari PKK, sekolah, perangkat kelurahan, hingga sektor swasta, terlibat aktif dalam pengelolaan sampah.

Dengan slogan “Sampahmu, Tanggung Jawabmu,” program ini menekankan pentingnya pemilahan, pengolahan, dan menabung sampah, yang dikenal dengan konsep 3R Sahdu (Sampah Jadi Duit).

Cicik berharap upaya ini dapat mendukung tercapainya visi Pacitan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Asri). “Pengelolaan sampah harus dimulai dari rumah dan menjadi bagian dari budaya masyarakat. Setiap desa atau kelurahan perlu memiliki TPS 3R atau bank sampah untuk menangani sampah secara efektif,” tambahnya.

Menurutnya, mayoritas sampah dihasilkan dari rumah tangga, dengan sisa makanan sebagai komponen terbesar.

Cicik juga mengapresiasi peran masyarakat dalam gerakan ini, terutama melalui komunitas Mas Darling (Masyarakat Sadar Lingkungan) dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), yang berperan sebagai pahlawan kebersihan. “Tanpa dukungan mereka, pengelolaan sampah yang berkelanjutan akan sulit terwujud,” tutup Cicik. (not) 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemkab Bantul Kunjungi Pacitan, Pelajari Strategi Pengembangan UMKM untuk Penanganan Kemiskinan

9 Oktober 2025 - 18:28 WIB

Ruas Jalan Sudimoro–Karangmulyo Kini Mulus Usai Direhabilitasi

29 September 2025 - 11:50 WIB

Pacitan Optimalkan Sinergi Pentahelix untuk Penguatan BUMDes Melalui Program Sehati Bahagia

22 September 2025 - 23:08 WIB

Pacitan Optimalkan Sinergi Pentahelix untuk Penguatan BUMDes Melalui Program Sehati Bahagia 

22 September 2025 - 07:14 WIB

Solidaritas untuk Affan, Pemkab Pacitan dan Ojol Gelar Doa Bersama

30 Agustus 2025 - 17:27 WIB

Trending di Pemerintahan