PACITAN, lensapacitan.com – Retreat Nasional Partai Demokrat yang digelar selama tiga hari di Pacitan, 4–6 Juli 2025, tak hanya menjadi angin segar bagi Pemerintah Kabupaten Pacitan. Para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), khususnya di kawasan wisata, turut merasakan berkah dari kegiatan tersebut.
Salah satunya dirasakan Khoirul Amin, pedagang di selter kuliner Pantai Pancer Dorr. Ia mengaku omset warung makan miliknya meningkat hingga 100 persen selama kegiatan berlangsung.
“Peningkatan seratus persen, karena banyaknya peserta retreat. Hampir semua pedagang di Pancer juga merasakannya,” ungkap Irul, sapaan akrab Khoirul Amin, Senin (7/7/2025).
Menurutnya, saat salah satu kegiatan senam digelar di Pantai Pancer Dorr, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahkan secara khusus meminta panitia untuk tidak menyediakan konsumsi bagi peserta. Sebagai gantinya, peserta diwajibkan membeli makanan di warung-warung milik warga sekitar.
“Mereka diminta jajan di warung setempat. Alhamdulillah, itu memberikan dampak yang luar biasa bagi pelaku usaha kuliner di kawasan Pancer,” jelas Irul.
Retreat Nasional Partai Demokrat ini dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain SBY, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta jajaran pengurus pusat dan daerah. Selain menjadi ajang konsolidasi politik, kegiatan ini juga membawa dampak ekonomi nyata bagi masyarakat Pacitan.
“Saya yakin retret ini punya tujuan mulia. Padahal mereka bisa saja melakukannya di kota besar dengan fasilitas lengkap, tapi Pak SBY memilih Pacitan agar bisa ikut membantu perekonomian warga,” pungkasnya.
Tak hanya UMKM, sektor perhotelan juga merasakan dampak positif. Okupansi hotel di kawasan kota Pacitan dilaporkan mencapai 100 persen. Salah satu pemilik hotel, Chrimilia Natalia, menyebut sejak hari pertama retreat, semua kamar hotel miliknya penuh.
“Selama kegiatan berlangsung, okupansi hotel full. Tidak hanya di tempat kami, tapi juga hampir semua hotel di kawasan kota,” ujarnya. (not)