Menu

Mode Gelap
Jalan Santai dan Lomba Sambung Lagu Meriahkan HUT PGRI, HGN 2025 dan HUT ke-54 Korpri di Tegalombo Pemkab Pacitan Serahkan SK kepada 2.307 PPPK Paruh Waktu, Bupati: Tetap Bekerja dengan Ikhlas 45 Desa di Pacitan Belum Bisa Cairkan Dana Desa Tahap II, KPPN: Menunggu Instruksi Pusat Polsek Donorojo Ungkap Kasus Curanmor, Dua Pemuda Asal Pringkuku Dibekuk Mengusung Tema “Sluman Slumun Slamet”, Festival Rawat Jagat 4 Resmi Dibuka Wabup Pacitan Keluhan Nelayan Dipenuhi, Pengerukan Sedimentasi di Pelabuhan Tamperan Resmi Dimulai

Pariwisata

Pantai Taman Capai Target PAD Wisata Pacitan

badge-check


 Pantai Taman Capai Target PAD Wisata Pacitan Perbesar

PACITAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pacitan mengkritisi manajemen pemerintah daerah terhadap sektor pariwisata. Dari sembilan destinasi yang dikelola pemerintah, hanya satu destinasi yang berhasil melebihi target pendapatan, yaitu Pantai Taman. Delapan destinasi lainnya, termasuk Pantai Klayar, Pantai Srau, Pancer Door, Gua Gong, Gua Tabuhan, Pemandian Banyu Anget, Pantai Watukarung, dan Pantai Buyutan, gagal mencapai ekspektasi.

 

Juru bicara komisi, Hariawan, menekankan bahwa kegagalan mencapai target pendapatan di destinasi-destinasi ini mencerminkan perencanaan dan implementasi yang kurang matang oleh lembaga pemerintah terkait (OPD). Dia menyoroti pentingnya sumber daya manusia yang berkualitas, manajemen yang efektif, dukungan anggaran, keterlibatan aktif masyarakat, dan kepatuhan pada prinsip “Sapta Pesona” sebagai faktor krusial untuk keberhasilan pariwisata.

 

“Kami mendorong langkah-langkah strategis dilakukan sebelum kondisi semakin memburuk, mengingat tren pendapatan kami mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir,” tegas Hariawan.

 

Sekretaris Daerah Pacitan, Heru Wiwoho, mengakui perlunya evaluasi ulang terhadap kedelapan destinasi yang belum mencapai target, dengan mempertimbangkan faktor ekonomi, dampak pandemi Covid-19 yang masih terasa, dan kemungkinan strategi yang kurang tepat.

 

Berdasarkan laporan gabungan komisi, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) mengalokasikan anggaran tahunan yang signifikan sebesar Rp 30,2 miliar, namun Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya mencapai Rp 9,1 miliar, lebih rendah dari target Rp 12,5 miliar sebesar Rp 3,5 miliar.

 

Secara rinci, capaian keuangan adalah sebagai berikut:

– Pantai Klayar: Target Rp 5,5 miliar, Realisasi Rp 3,6 miliar.

– Pantai Srau: Target Rp 928 juta, Realisasi Rp 910 juta.

– Pancer Door: Target Rp 510 juta, Realisasi Rp 480 juta.

– Gua Gong: Target Rp 2,9 miliar, Realisasi Rp 1,9 miliar.

– Gua Tabuhan: Target Rp 141 juta, Realisasi Rp 86 juta.

– Pemandian Banyu Anget: Target Rp 796 juta, Realisasi Rp 611 juta.

– Pantai Watukarung: Target Rp 1,3 miliar, Realisasi Rp 1,1 miliar.

– Pantai Buyutan: Target Rp 269 juta, Realisasi Rp 103 juta.

– Pantai Taman: Target Rp 114 juta, Realisasi Rp 123 juta.

 

DPRD menyerukan penerapan prinsip Sapta Pesona secara ketat di semua destinasi, keterlibatan proaktif dari OPD untuk mencegah kelalaian, evaluasi secara berkala, dan memastikan pencegahan kebocoran pendapatan guna meningkatkan PAD di seluruh lokasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dua Nelayan Tenggelam di Perairan Wawaran, Satu Hilang

8 Oktober 2025 - 10:03 WIB

Peserta Bimteknas Demokrat Takjub dengan Keindahan Pantai Kasap, “Raja Ampat-nya Pacitan”

1 Oktober 2025 - 17:00 WIB

Saung Konservasi Sido Lestari Diresmikan, 500 Tukik Dilepas di Pantai Soge

14 September 2025 - 09:41 WIB

Embung Tremas Diresmikan, Pacitan Punya Destinasi Ekowisata Baru dan Solusi Sampah Organik

3 September 2025 - 11:48 WIB

Legislator NTT Kagumi Pantai Pacitan, Lebih Bagus dari Bali dan NTB

31 Agustus 2025 - 14:12 WIB

Trending di Pariwisata