Menu

Mode Gelap
DBHCHT Pacitan Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan, Dinkes Salurkan Rp 10,28 Miliar untuk Obat dan Renovasi Faskes Keracunan Gas di Terowongan, Dua Penambang Pacitan Meninggal Dunia Dua Pekerja Tambang Batu Ungkal di Pacitan Tewas Diduga Karena Menghirup Gas Sakit Hati Disebut Cucu Pungut, Remaja di Pacitan Tega Bacok Neneknya Kemenag Gandeng Axioo dan Intel Latih Guru Madrasah di Pacitan Hadapi Era AI Klub Bhayangkara SKP Pacitan, Raih Juara 4 Kejurprov Antar Klub U-19 Piala Walikota Surabaya 2025

Bencana

Gempa Bumi Kembali Guncang Laut Jawa, Tidak Berpotensi Tsunami

badge-check


 Gempa Bumi Kembali Guncang Laut Jawa, Tidak Berpotensi Tsunami Perbesar

Gempa tektonik dengan kekuatan M6,5 mengguncang wilayah Laut Jawa pada hari Jumat, 22 Maret 2024, pukul 15.52.58 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengkonfirmasi bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Gempa ini memiliki parameter magnitudo M6,5 dengan episenter di koordinat 5,92° LS ; 112,35° BT, berlokasi di laut pada jarak 114 km arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur, pada kedalaman 12 km. Analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa ini merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif di Laut Jawa, dengan mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

Dampak gempa ini terasa di beberapa daerah, seperti Pulau Bawean dengan intensitas getaran V-VI MMI, daerah Blora, Madura, Gresik, Surabaya, dan sekitarnya dengan intensitas III-IV MMI, serta daerah Mojokerto, Banjar Baru, Sampit, dan sekitarnya dengan intensitas II-III MMI. Beberapa daerah lainnya juga merasakan getaran dengan intensitas II MMI.

Meskipun gempa ini menyebabkan kerusakan di Pulau Bawean, hasil pemodelan menunjukkan bahwa tidak ada potensi tsunami. BMKG juga mencatat adanya 22 aktivitas gempa susulan setelah gempa utama.

BMKG menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat juga diingatkan untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, serta memeriksa kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.

Informasi resmi terkait gempa bumi dan tsunami hanya dapat dipercaya jika bersumber dari BMKG dan disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi, seperti Instagram/Twitter @infoBMKG, website http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id, telegram channel https://t.me/InaTEWS_BMKG, atau melalui aplikasi mobile resmi BMKG (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.

Sumber: BMKG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Api dari Pembakaran Arang Hanguskan Kandang dan Dapur Rumah Warga Donorojo

10 Agustus 2025 - 08:41 WIB

Waspada Gempa dan Tsunami, Upaya Mitigasi di Kawasan Wisata Pesisir

25 Juli 2025 - 15:30 WIB

Hujan Deras dua Hari, Jalan Blumbang, Ploso Pacitan Terendam Banjir

29 November 2024 - 12:53 WIB

Kondisi Medan dan Cuaca Jadi Tantangan Pelaksanaan Pilkada di Pacitan

26 November 2024 - 16:57 WIB

Gudang Barang Bekas di Pacitan Hangus Terbakar, Pemilik Kaget Tidak Ada Aktivitas yang Menyebabkan Api

30 September 2024 - 11:45 WIB

Trending di Bencana